EKONOMI MANAJERIAL
Oleh : Dede Hermawan
NPM : 0102000014
Pokok Bahasan : Pandahuluan.
Tujuan Pembelajaran Umum Mahasiswa diharapkan dapat mengenal ilmu ekonomi manajerial, yaitu ruang
lingkup dan kaitannya dengan ilmu lain , serta permasalahan dalam perusahaan
yang dapat dipecahkan dengan ekonomi manajerial.
1.1. Pengertian dan Ruang
Lingkup Managerial
Ekonomi manajerial dapat didefinisikan sebagai aplikasi
dari teori ekonomi terutama teori ekonomi mikro, serta berbagai alat dalam
analisis dalam ilmu pengambilan keputusan bisnis dan administrati yaitu tentang
bagaimana perusahaan dapat mencapai tujuan atau sasarannya dengan cara yang
paling efisien. Masalah keputusan manajemen ini muncul karena di dalam upaya
mencapai sasaran yang telah ditetapkan, organisasi menghadapi kendala.
1.2. Hubungan Ekonomi Manajerial Dengan Ilmu Lain.
Sebagai terapan ilmu, ekonomi manajerial mempunyai
kaitan yang erat dengan beberapa ilmu yang lain. Kaitan tersebut dapat digambarkan sebagai
berikut:
Teori ekonomi dalam
pengambilan keputusan akan memberikan landasan teori untuk melakukan peramalan
serta penjelasan perilaku ekonomi dengan menggunakan model-model. Teori ekonomi
mikro teruatama berkaitan dengan teori perusahaanIlmu pengambilan keputusan menyadiakan berbagai macam alat seperti
matematika, statistik, ekonometrika yang sangat berguna untuk penyusunan model
serta estimasi keputusan, tentu saja dalam upaya pencapaian tujuan dengan cara
yang paling efisien.
Berbagai area fungsional dari ilmu adimistratif dan Bisnis (Akuntansi, keuangan, pemasaran, MSDM
serta Produksi) menyediakan analisis lingkungan bisnis di mana perusahaan
beroperasi.
The Nature of
Manajerial Economics
|
Add caption |
Sumber: Dominick Salvatore, Managerial Economics In Global Economy.
Third Edition 1996 (hal: 4)
1.2. Teori Perusahaan
Sasaran dan Nilai
Perusahaan.
Pada dasarnya sasaran yang ingin dicapai oleh suatu perusahaan
adalah memaksimumkan laba sekarang atau dalam jangka pendek. Namun demikian ada
kalanya perusahaan rela mengorbankan atau melepaskan laba jangka pendeknya
untuk meningkatkan laba dalam jangka panjang. Jika laba perusahaan sama dengan
nilai perusahaan maka secara singkat dapat dikatakan bahwa tujuan perusahaan
adalah memaksimumkan nilai perusahaan.
Nilai perusahaan adalah nilai sekarang atau aliran kas suatu
perusahaan yang diharapkan akan diterima pada masa yang akan datang. Nilai
sekarang dari seluruh laba yang diharapkan pada masa yang akan datang:
PV : Present Value of all expected future laba (nilai sekarang dari
seluruh laba
yang diharapkan akan diterima pada masa yang akan
datang.
pn :
Expected Laba at year n (laba yang diharapkian pada tahun ke – n. dan t sama
dengan 1,2, 3,...sampai ke n
Nilai perusahaan
TR
= P.Q,
Kendala Perusahaan dan keterbatasan Teori
Dalam usahanya tesebut
perusahaan menghadapi kendala. Kendala tersebut
muncul karena terbatasnya ketersediaan input yang esensial, seperti perusahaan tidak dapat memperoleh seluruh
bahan mentah khusus sebanyak yang dibutuhkan.
Adanya kendala mempersempit gerak perusahaan dalam
upayanya mencapai tujuan perusahaan yaitu memaksimumkan laba atau nilai
perusahaan. Masalah ini selanjutnya disebut sebagai kendala optimasi.
1.3. Laba
Fungsi Laba.
Laba suatu perusahaan memberikan signal penting bagi perusahaan
mengenai realokasi sumberdaya dalam
masyarakat, dimana hal tersebut mencerminkan perubahan kemampuan konsumen dan
permintaan, dalam suatu waktu.
Laba
Bisnis dan Laba Ekonomi
Business profit;
penerimaan dikurangi dengan biaya eksplisit.
Biaya eksplisit yaitu
biaya yang benar benar dikeluarkan untuk membeli atau meggaji input yang
digunakan dalam proses produksi.
Laba ekonomi berarti penerimaan dikurangi dengan
baik biaya eksplisit maupun biaya
implisit.
Biaya implisit adalah nilai input yang dimiliki
dan digunakan oleh perusaahaan dalam prosees produksi.
·
Gaji
yang dapat diperoleh oleh pengusaha/pemilik yang dapat diperoleh dari orang / pihak lain yang setara.
·
Pendapatan/return
yang dapat diperoleh dari investasi modalnya, menyewakan tanahnya atau
pendapatan dari input yang lain.
Laba ekonomi ini penting agar keputusan
investasinya benar.
Contoh:
- Laba
suatu perusahaan (secara akuntansi) dilaporkan sebesar Rp. 60 juta selama
satu tahun.
- Penghasilan pengusaha
(enterpreneur)/gaji Rp.
70 juta
- Modal yang mungkin
dipinjamkan kepada pihak lain Rp.
20 juta
Maka, laba
ekonominnya = Rp. 60 juta – Rp. 70 juta – Rp. 20 juta =
-Rp. 30 juta
(kerugian ekonomi)
Teori tentang Laba.
1.
Risk-Bearing Theory of Profit
Laba ekonomi dibutuhkan oleh perusahaan untuk masuk dan
bertahan dibeberapa bidang yang memiliki risiko di atas rata-rata.
2.
Frictional Theory of Profit
Laba timbul sebagai akibat dari gesekan atau gangguan
dari keseimbangan jangka panjang.
3.
Monopoly Theory of Profit
Beberapa perusahaan dengan kekuatan monopoli dapat
membatasi output dan mengenakan harga
yang tinggi dibandingkan dengan harga pada pasar persaingan.
4.
Innovatioan Theory of Profit.
Laba ekonomi adalah imbalan karena pengenalan dari
inovasi yang berhasil.
5.
Managerial Efficieny Theory of
Profit.
Bila rata-rata perusahaan cenderung hanya memperoleh
hasil normal dari investasi jangka panjang, perusahaan yang lebih efisien dari rata rata perusahaan tersebut akan
memperoleh laba ekonomi.
Latihan Soal:
1. Ekonomi Manajerial merupakan penerapan teori ekonomi (terutama Teori
ekonomi mikro) dan ilmu pengambilan keputusan untuk dunia bisnis. Titik berat
pembahasannya adalah teori perusahaan dimana diasumsikan tujuan perusahaan
dalam jangka pendek adalah memaksimumkan laba. Namun demikian orientasi pencapaian laba maksimum
tersebut bergeser karena perusahaan menghadapi ketidakpastian dalam. Jangka panjang. Dalam jangka panjang
tujuan perusahaan adalah memaksimumkan nilai perusahaan.
Memaksimumkan laba jangka pendek berbeda dengan
memaksimumkan nilai perusahaan dalam jangka panjang. Jelaskan maksudnya.
2. Jelaskan pengaruh faktor-faktor berikut
terhadap nilai perusahaan:
i.
Tingkat inflasi meningkat.
ii.
Pesaing baru masuk pasar.
iii.
Tingkat bunga meningkat.
iv.
Bagian
produksi menemukan teknologi baru yang dapat menurunkan biaya produksi.
SOAL NO.3
Untuk meningkatkan Indeks Pembangunan
Manusia (IPM). Pemerintah Kota Bandung melakukan penelitian mengenai minat
masyarakat untuk melanjutkan studi ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
Hasil estimasi dengan menggunakan software SPSS di peroleh Informasi sbb.
C = 8,034127 ; X1= - 0,015343 ; X2 =
0,001433 ; X3 = 1,203289 ; X4 = -0,555369
Dimana :
Y = Jumlah Siswa yang melanjutkan studi
X1 = Rata-rata biaya pendidikan persiswa
pertahun (juta rupiah)
X2 = Nilai Upah Minimum (UMK) Kota Bandung
(ratus ribu rupiah)
X3 = Rata-rata dana Bantuan Operasi
Sekolah (BOS) persiswa (puluhan ribu rupiah)
Pertanyaan:
a.
Tentukan persamaan permintaan
masyarakt untuk melanjutkan studi di Kota Bandung
b.
Pada tahun 2007 diketahui X1 =
Rp 1,3 juta pertahun, X2= Rp 900.000, X3 = Rp 50.000, X4=8%, Hitung jumlah
siswa yang melanjutkan studi di kota Bandung tahun 2007. Gambarkan Kurva Permintaannya
c. Hitung elastisitas dari masing-masing
variabel bebas ( independent variable )
d.
Jika
pada tahun 2009, pemerintah ingin meningkatkaan jumlah siswa yang melanjutkan
studi 10 persen dari jumlah siswa thaun 2007, tentukan beberapa besarnya
rata-rata dana bantuan operasional sekolah ( bos) persiswa yang harus diberikan
oleh pemerintah. Catatan: faktor-faktor lain ceteris
paribu.
SOAL NO.4
Menurut John Smith. Manajer divisi marketing mobil chevrolet dari
perusahaan GM ( General Motor ), estimasi fungsi permintaan mobil chevrolet
adalah
Qc= 140.000-105PC+2000N+50
I+30PF-1000PG+3A
Dimana:
QC = Jumlah permintaan mobil chevrolet per
tahun
PC = Harga mobil chevrolet, dalam dolar
N = Jumlah penduduk amerika serikat, dalam
juta orang
I = Pendapatan per kapita rakyat amerika,
dalam dolar
PF = Harga mobil Ford, dalam dolar
PG = Harga rill BBM, dalam sen dolar
perliter
A = Pengeluaran untuk promosi, dalam dolar
pertahun
Apabila diketahui PC =$ 9000, N= 200 juta
orang, I = $ 10.000, PF = $ 8.000, PG = 80 sen dolar dan A=$200.00
Cari dan tentukan hal-hal sebagai berikut:
a.
Jumlah pembelian mobil
chevrolet
b. Koefisien elastistas dari setiap variable
bebas beserta maknanya
c. Persamaan dan kurva permintaan mobil
chevrolet
d.
Dalam
rangka meningkatkan pendapatan ( total revenue ), perusahaan menurunkan harga
sebesar 5%, apakah kebijaksanaan tersebut cukup efektif? Mengapa? Jelaskan?
Dengan bantuan kurva permintaan.
e.
Apabila diketahui kurva
penawarannya adalah Qc = - 2.250.000+75 PC. Gambarkan posisi, harga dan
kuantitas keseimbangan!
( Sumber: Dominic Salvatore, managerial
economics, dengan modifikasi)
Jawaban
Soal No.3
A) <!--[endif]-->Persamaan
Permintaan
Y = 8,03412 –
0,01534.X1+0,00147.X2+1,20329.X3-0,55537.X4
B) Tahun 2007
X1 = Rp 1,3 Juta
angka yang diambil angka (1,3) karena dalam satuan Juta
X2 = Rp 900.000
angka yang diambil angka (9) karena dalam satuan ratus ribu
X3 = 50.000 angka
yang diambil angka (5) karena dalam satuan puluhan ribu
X4 = 8%
Y =
8,03412-0,01534(1,3)+0,00147(9)+1,2032(5)-0,55537(0,08)
Y = 13,99942
Kurva Permintaan
Y =
8,03412-0,01534.X1+0,00147(9)+1,2032(5)-0,55537(0,08)
Y = 14,01937 –
0,01534.X1
<!--[if !vml]--><!--[endif]-->
<!--[if
!supportLists]-->C) <!--[endif]-->Ex1 =
-0,01534.(1,3) / 13,99942 = - 0,00142
Ex2 = 0,00147.(9) / 13,99942 = 0,00094
Ex3 = 1,20329(5) /
13,99942 = 0,42976
Ex4 = -0,55537(1,3) /
13,99942 = - 0,00317
<!--[if
!supportLists]-->D) <!--[endif]-->Tahun
2009 ingin di tingkatkan 10% atau sebesar ( 1,399942 )
Atau besarnya
kenaikan tahun 2009 adalah 13,99942+1,399942 = 15,399362
Besarnya dana
BOS (X3) Jika faktor yang lain dianggap cateris-paribus (tetap) adalah …
Y = 8,03412 –
0,01534.X1+0,00147.X2+1,20329.X3-0,55537.X4
15,399362 =
8,03412-0,01534(1,3)+0,00147(9)+1,2032(X3)-0,55537(0,08)
15,399362 =
7,98298 + 1,20329.X3
X3 =
(15,399362-7,98298)/ 1,20329
X3 = 6,16 (puluh
ribu rupiah) = Rp 61.600
SOAL NO.4
Menurut John Smith. Manajer divisi marketing mobil chevrolet dari
perusahaan GM ( General Motor ), estimasi fungsi permintaan mobil chevrolet
adalah
Qc= 140.000-105PC+2000N+50
I+30PF-1000PG+3A
Dimana:
QC = Jumlah permintaan mobil chevrolet per
tahun
PC = Harga mobil chevrolet, dalam dolar
N = Jumlah penduduk amerika serikat, dalam
juta orang
I = Pendapatan per kapita rakyat amerika,
dalam dolar
PF = Harga mobil Ford, dalam dolar
PG = Harga rill BBM, dalam sen dolar
perliter
A = Pengeluaran untuk promosi, dalam dolar
pertahun
Apabila diketahui PC =$ 9000, N= 200 juta
orang, I = $ 10.000, PF = $ 8.000, PG = 80 sen dolar dan A=$200.00
Cari dan tentukan hal-hal sebagai berikut:
a.
Jumlah pembelian mobil
chevrolet
b. Koefisien elastistas dari setiap variable
bebas beserta maknanya
c. Persamaan dan kurva permintaan mobil
chevrolet
d.
Dalam
rangka meningkatkan pendapatan ( total revenue ), perusahaan menurunkan harga
sebesar 5%, apakah kebijaksanaan tersebut cukup efektif? Mengapa? Jelaskan?
Dengan bantuan kurva permintaan.
e.
Apabila diketahui kurva
penawarannya adalah Qc = - 2.250.000+75 PC. Gambarkan posisi, harga dan
kuantitas keseimbangan!
( Sumber: Dominic Salvatore, managerial
economics, dengan modifikasi)
JAWABAN SOAL NO.4
A) Qc = 140.000 -105.Pc + 2000.N +
50.I + 30.PF - 1000PG + 3A
Qc = 140.000 -105(9000) + 2000(200) + 50(10.000) + 30(8.000) –
1000(80) + 3(200.000)
Qc = 855.000
B)
EPC = -105(9000)/855.000 = -1.10526
EN = 2000(200)/855.000 = 0.467836
EI = 50(10.000)/855.000 = 0.58479
EPF = 30(8000)/855.000 = 0.28070
EPG = -1000(80)/855.000 = -0.093567
EA = 3(200.000)/855.000 = 0.701754
C) Qc = 140.000 -105.PC + 2000(200)
+ 50(10.000) + 30(8.000) – 1000(80) + 3(200.000)
Qc = 1.800.000 – 105.PC
D) <!--[endif]-->Harga
di turunkan 5% dari $9000, atau turun sekitar $450, PC menjadi $8550
maka Qc = 1.800.000 – 105.PC
Qc = 1.800.000 –
105(8550) = 902.250
efektifkah?
E) Kurva penawaran Qc = -2.250.000 + 75.PC
harga dan kuantitas kesetimbangan kurva
penawaran dan permintaan bisa didapat dengan cara eliminasi :
Qc = -2.250.000 + 75.PC
Qc = 1.800.000 – 105.PC
_____________________ (-)
0 = 4.050.000 – 180.PC
Maka PC = $ 22.500
Maka Qc = 1.800.000 – 105(22.500)= -562.500
SOAL NO.5
Hasi penelitian bulog jawa barat dengan menggunakan data selama
kurun waktu 2003 (t=1) sampai dengan 2007 (t=5). Memperkirakan kebutuhan
kedelai untuk penduduk jawa barat dinyatakan dalam bentuk persamaan regresi
sebagai berikut.
St = 25,8+ 0,582.t
T statistik (5,935)
Koefisien determinasi (R2) =0,65
Pertanyaan:
a.
Berikan
penjelasan mengenai persamaan regresi diatas (satuan dalam ribu ton)
b.
Berdasarkan hasil regresi
tersebut beberapa besarnya kebutuhan kedete dijawa barat 2008 dan 2009
c. Gambarkan tren untuk kebutuhan kedele di
jawa barat.
JAWABAN SOAL NO.5
St = 25,8 + 0,582.t
a)
Tahun 2003, t = 1 maka St = 25,8 +
0,582(1) = 26,382
Tahun 2007, t = 5 maka St = 25,8 +
0,582(5) = 28,71
b)
Tahun 2008, t = 6 maka St = 25,8 + 0,582(6) =
29,292
Tahun 2009, t = 7 maka St = 25,8 + 0,582(7) =
29.874
c)
SOAL NO.6
Sebuah perusahaan angkutan telah
memeperkirakan fungsi produksi Cobb-Douglas berdasarkan pengamatan bulanan
selama dua tahun, sebagai berikut.
Ln Q = 2,303+0,42 Ln K+0,61 Ln L + 0,22 Ln
G
Dimana:
Q = Jumlah km yang ditempuh bus
K = Jumlah bus yang dioperasikan
L =Jumlah pengemudi yang bekerja setiap hari
G = Jumlah bahan bakar yang digunakan
a. Tuliskan kembali persamaan diatas dalam
bentuk fungsi pangkat
b. Hitung nila Q jika K= 200, L + 400 dan G =
4000
c. Tentukan besarnya produksi marjinal K (
MPK). Produksi marjinal L ( MPL ) dan produksi marjinal G ( MPG ) pada K = 200,
L = 400 dan G = 4000. apakah MPK, MPL, dan MPG memenuhi hukum pertambahan hasil
yang semakin berkurang?
d. Hitung besarnya elastisitas output untuk K
(EK) , elastisitas output untuk L ( EL ) dan elastisitas output untuk G ( EG ).
Berapa banyak output akan meningkatkan jika K,L dan G meningkatkan secara
proposional sebesar 10%?
JAWABAN SOAL NO.6
a)
Ln Q = 2,303 + 0,42.Ln.K+ 0,61.Ln.L +
0,22.Ln.G
Ln Q = Ln.A + 0,42.Ln.K+ 0,61.Ln.L +
0,22.Ln.G
, Ln A = 2,303 maka A=10
b) K= 200, L=400, G=4000
Q= 22.188,66
c)
MPK = 46,59
MPL = 33,816
MPG = 1,2
d)
EK = Alpha = 0,42 , input 10% kenaikan sebesar 4,2
EL = Beta= 0,61 , input 10% kenaikan sebesar 6,1
EG = Theta= 0,22 , input 10% kenaikan sebesar 2,2
Dexx Punya Cerita