26/06/13

Ekonomi Manajerial








EKONOMI MANAJERIAL
Oleh   : Dede Hermawan
NPM :  0102000014

Pokok Bahasan  : Pandahuluan.
Tujuan Pembelajaran Umum   Mahasiswa diharapkan dapat mengenal ilmu ekonomi manajerial, yaitu ruang lingkup dan kaitannya dengan ilmu lain , serta permasalahan dalam perusahaan yang dapat dipecahkan dengan ekonomi manajerial.

1.1. Pengertian dan Ruang Lingkup Managerial
Ekonomi manajerial dapat didefinisikan sebagai aplikasi dari teori ekonomi terutama teori ekonomi mikro, serta berbagai alat dalam analisis dalam ilmu pengambilan keputusan bisnis dan administrati yaitu tentang bagaimana perusahaan dapat mencapai tujuan atau sasarannya dengan cara yang paling efisien. Masalah keputusan manajemen ini muncul karena di dalam upaya mencapai sasaran yang telah ditetapkan, organisasi menghadapi kendala.

1.2. Hubungan Ekonomi Manajerial Dengan Ilmu Lain.
Sebagai terapan ilmu, ekonomi manajerial mempunyai kaitan yang erat dengan beberapa ilmu yang lain.  Kaitan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut:
Teori ekonomi dalam pengambilan keputusan akan memberikan landasan teori untuk melakukan peramalan serta penjelasan perilaku ekonomi dengan menggunakan model-model. Teori ekonomi mikro teruatama berkaitan dengan teori perusahaanIlmu pengambilan keputusan menyadiakan berbagai macam alat seperti matematika, statistik, ekonometrika yang sangat berguna untuk penyusunan model serta estimasi keputusan, tentu saja dalam upaya pencapaian tujuan dengan cara yang paling efisien.
Berbagai area fungsional dari ilmu adimistratif dan Bisnis (Akuntansi, keuangan, pemasaran, MSDM serta Produksi) menyediakan analisis lingkungan bisnis di mana perusahaan beroperasi.




The Nature of Manajerial Economics




Add caption
 



































Sumber: Dominick Salvatore, Managerial Economics In Global Economy. Third Edition 1996 (hal: 4)

                                                                                               

1.2. Teori Perusahaan

Sasaran dan Nilai Perusahaan.

Pada dasarnya sasaran yang ingin dicapai oleh suatu perusahaan adalah memaksimumkan laba sekarang atau dalam jangka pendek. Namun demikian ada kalanya perusahaan rela mengorbankan atau melepaskan laba jangka pendeknya untuk meningkatkan laba dalam jangka panjang. Jika laba perusahaan sama dengan nilai perusahaan maka secara singkat dapat dikatakan bahwa tujuan perusahaan adalah memaksimumkan nilai perusahaan.

Nilai perusahaan adalah nilai sekarang atau aliran kas suatu perusahaan yang diharapkan akan diterima pada masa yang akan datang. Nilai sekarang dari seluruh laba yang diharapkan pada masa yang akan datang:






PV : Present Value of all expected future laba (nilai sekarang dari seluruh laba

        yang diharapkan akan diterima pada masa yang akan datang.

pn  : Expected Laba at year n (laba yang diharapkian pada tahun ke – n. dan t sama dengan 1,2, 3,...sampai ke n

Nilai perusahaan

                                    TR = P.Q,

 


Kendala Perusahaan dan keterbatasan Teori


Dalam usahanya tesebut perusahaan menghadapi kendala. Kendala tersebut  muncul karena terbatasnya ketersediaan input yang esensial,  seperti perusahaan tidak dapat memperoleh seluruh bahan mentah khusus sebanyak  yang  dibutuhkan.

Adanya kendala mempersempit gerak perusahaan dalam upayanya mencapai tujuan perusahaan yaitu memaksimumkan laba atau nilai perusahaan. Masalah ini selanjutnya disebut sebagai kendala optimasi.



1.3. Laba


Fungsi Laba.

Laba suatu perusahaan memberikan signal penting bagi perusahaan mengenai  realokasi sumberdaya dalam masyarakat, dimana hal tersebut mencerminkan perubahan kemampuan konsumen dan permintaan, dalam suatu waktu.



Laba Bisnis dan Laba Ekonomi


Business profit; penerimaan dikurangi dengan biaya eksplisit.

Biaya eksplisit yaitu biaya yang benar benar dikeluarkan untuk membeli atau meggaji input yang digunakan dalam proses produksi.

Laba ekonomi berarti penerimaan dikurangi dengan baik biaya eksplisit maupun biaya implisit.

Biaya implisit adalah nilai input yang dimiliki dan digunakan oleh perusaahaan dalam prosees produksi.

·         Gaji yang dapat diperoleh oleh pengusaha/pemilik yang dapat diperoleh dari  orang / pihak lain yang setara.

·         Pendapatan/return yang dapat diperoleh dari investasi modalnya, menyewakan tanahnya atau pendapatan dari input yang lain.

Laba ekonomi ini penting agar keputusan investasinya  benar.

Contoh:

  • Laba suatu perusahaan (secara akuntansi) dilaporkan sebesar Rp. 60 juta selama satu tahun.
  • Penghasilan pengusaha (enterpreneur)/gaji                                               Rp. 70 juta
  • Modal yang mungkin dipinjamkan kepada pihak lain                              Rp. 20 juta

Maka, laba ekonominnya = Rp. 60 juta – Rp.  70 juta – Rp. 20 juta =

-Rp. 30 juta (kerugian ekonomi)



Teori tentang  Laba.

1.      Risk-Bearing Theory of Profit

Laba ekonomi dibutuhkan oleh perusahaan untuk masuk dan bertahan dibeberapa bidang yang memiliki risiko di atas rata-rata.

2.      Frictional Theory of Profit

Laba timbul sebagai akibat dari gesekan atau gangguan dari keseimbangan jangka panjang.

3.      Monopoly Theory of Profit

Beberapa perusahaan dengan kekuatan monopoli dapat membatasi  output dan mengenakan harga yang tinggi dibandingkan dengan harga pada pasar persaingan.

4.      Innovatioan Theory of Profit.

Laba ekonomi adalah imbalan karena pengenalan dari inovasi yang berhasil.

5.      Managerial Efficieny Theory of Profit.

Bila rata-rata perusahaan cenderung hanya memperoleh hasil normal dari investasi jangka panjang, perusahaan yang lebih efisien  dari rata rata perusahaan tersebut akan memperoleh laba ekonomi.



Latihan Soal:

1.      Ekonomi Manajerial merupakan penerapan teori ekonomi (terutama Teori ekonomi mikro) dan ilmu pengambilan keputusan untuk dunia bisnis. Titik berat pembahasannya adalah teori perusahaan dimana diasumsikan tujuan perusahaan dalam jangka pendek adalah memaksimumkan laba. Namun demikian orientasi pencapaian laba maksimum tersebut bergeser karena perusahaan menghadapi ketidakpastian dalam. Jangka panjang. Dalam jangka panjang tujuan perusahaan adalah memaksimumkan nilai perusahaan.

Memaksimumkan laba jangka pendek berbeda dengan memaksimumkan nilai perusahaan dalam jangka panjang. Jelaskan maksudnya.

2.      Jelaskan pengaruh faktor-faktor berikut terhadap nilai perusahaan:

                                                  i.      Tingkat inflasi meningkat.

                                                ii.      Pesaing baru masuk pasar.

                                              iii.      Tingkat bunga meningkat.

                                              iv.      Bagian produksi menemukan teknologi baru yang dapat menurunkan biaya produksi.

























SOAL NO.3

Untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Pemerintah Kota Bandung melakukan penelitian mengenai minat masyarakat untuk melanjutkan studi ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Hasil estimasi dengan menggunakan software SPSS di peroleh Informasi sbb.

C = 8,034127 ; X1= - 0,015343 ; X2 = 0,001433 ; X3 = 1,203289 ; X4 = -0,555369

Dimana :

Y = Jumlah Siswa yang melanjutkan studi

X1 = Rata-rata biaya pendidikan persiswa pertahun (juta rupiah)

X2 = Nilai Upah Minimum (UMK) Kota Bandung (ratus ribu rupiah)

X3 = Rata-rata dana Bantuan Operasi Sekolah (BOS) persiswa (puluhan ribu rupiah)

Pertanyaan:

a.       Tentukan persamaan permintaan masyarakt untuk melanjutkan studi di Kota Bandung

b.      Pada tahun 2007 diketahui X1 = Rp 1,3 juta pertahun, X2= Rp 900.000, X3 = Rp 50.000, X4=8%, Hitung jumlah siswa yang melanjutkan studi di kota Bandung tahun 2007. Gambarkan Kurva Permintaannya

c.       Hitung elastisitas dari masing-masing variabel bebas ( independent variable )

d.      Jika pada tahun 2009, pemerintah ingin meningkatkaan jumlah siswa yang melanjutkan studi 10 persen dari jumlah siswa thaun 2007, tentukan beberapa besarnya rata-rata dana bantuan operasional sekolah ( bos) persiswa yang harus diberikan oleh pemerintah. Catatan: faktor-faktor lain ceteris paribu.

SOAL NO.4

Menurut John Smith. Manajer divisi marketing mobil chevrolet dari perusahaan GM ( General Motor ), estimasi fungsi permintaan mobil chevrolet adalah

Qc= 140.000-105PC+2000N+50 I+30PF-1000PG+3A

Dimana:

QC = Jumlah permintaan mobil chevrolet per tahun

PC = Harga mobil chevrolet, dalam dolar

N = Jumlah penduduk amerika serikat, dalam juta orang

I = Pendapatan per kapita rakyat amerika, dalam dolar

PF = Harga mobil Ford, dalam dolar

PG = Harga rill BBM, dalam sen dolar perliter

A = Pengeluaran untuk promosi, dalam dolar pertahun

Apabila diketahui PC =$ 9000, N= 200 juta orang, I = $ 10.000, PF = $ 8.000, PG = 80 sen dolar dan A=$200.00

Cari dan tentukan hal-hal sebagai berikut:

a.       Jumlah pembelian mobil chevrolet

b.      Koefisien elastistas dari setiap variable bebas beserta maknanya

c.       Persamaan dan kurva permintaan mobil chevrolet

d.      Dalam rangka meningkatkan pendapatan ( total revenue ), perusahaan menurunkan harga sebesar 5%, apakah kebijaksanaan tersebut cukup efektif? Mengapa? Jelaskan? Dengan bantuan kurva permintaan.

e.       Apabila diketahui kurva penawarannya adalah Qc = - 2.250.000+75 PC. Gambarkan posisi, harga dan kuantitas keseimbangan!

( Sumber: Dominic Salvatore, managerial economics, dengan modifikasi)

Jawaban Soal No.3

A) <!--[endif]-->Persamaan Permintaan

Y = 8,03412 – 0,01534.X1+0,00147.X2+1,20329.X3-0,55537.X4

B) Tahun 2007

X1 = Rp 1,3 Juta angka yang diambil angka (1,3) karena dalam satuan Juta

X2 = Rp 900.000 angka yang diambil angka (9) karena dalam satuan ratus ribu

X3 = 50.000 angka yang diambil angka (5) karena dalam satuan puluhan ribu

X4 = 8%

Y = 8,03412-0,01534(1,3)+0,00147(9)+1,2032(5)-0,55537(0,08)

Y = 13,99942

Kurva Permintaan

Y = 8,03412-0,01534.X1+0,00147(9)+1,2032(5)-0,55537(0,08)

Y = 14,01937 – 0,01534.X1


<!--[if !vml]--><!--[endif]-->

<!--[if !supportLists]-->C) <!--[endif]-->Ex1 = -0,01534.(1,3) / 13,99942 = - 0,00142

Ex2 = 0,00147.(9) / 13,99942 = 0,00094

Ex3 = 1,20329(5) / 13,99942 = 0,42976

Ex4 = -0,55537(1,3) / 13,99942 = - 0,00317

<!--[if !supportLists]-->D) <!--[endif]-->Tahun 2009 ingin di tingkatkan 10% atau sebesar ( 1,399942 )

Atau besarnya kenaikan tahun 2009 adalah 13,99942+1,399942 = 15,399362

Besarnya dana BOS (X3) Jika faktor yang lain dianggap cateris-paribus (tetap) adalah …

Y = 8,03412 – 0,01534.X1+0,00147.X2+1,20329.X3-0,55537.X4

15,399362 = 8,03412-0,01534(1,3)+0,00147(9)+1,2032(X3)-0,55537(0,08)

15,399362 = 7,98298 + 1,20329.X3

X3 = (15,399362-7,98298)/ 1,20329

X3 = 6,16 (puluh ribu rupiah) = Rp 61.600



















SOAL NO.4

Menurut John Smith. Manajer divisi marketing mobil chevrolet dari perusahaan GM ( General Motor ), estimasi fungsi permintaan mobil chevrolet adalah

Qc= 140.000-105PC+2000N+50 I+30PF-1000PG+3A

Dimana:

QC = Jumlah permintaan mobil chevrolet per tahun

PC = Harga mobil chevrolet, dalam dolar

N = Jumlah penduduk amerika serikat, dalam juta orang

I = Pendapatan per kapita rakyat amerika, dalam dolar

PF = Harga mobil Ford, dalam dolar

PG = Harga rill BBM, dalam sen dolar perliter

A = Pengeluaran untuk promosi, dalam dolar pertahun

Apabila diketahui PC =$ 9000, N= 200 juta orang, I = $ 10.000, PF = $ 8.000, PG = 80 sen dolar dan A=$200.00

Cari dan tentukan hal-hal sebagai berikut:

a.       Jumlah pembelian mobil chevrolet

b.      Koefisien elastistas dari setiap variable bebas beserta maknanya

c.       Persamaan dan kurva permintaan mobil chevrolet

d.      Dalam rangka meningkatkan pendapatan ( total revenue ), perusahaan menurunkan harga sebesar 5%, apakah kebijaksanaan tersebut cukup efektif? Mengapa? Jelaskan? Dengan bantuan kurva permintaan.

e.       Apabila diketahui kurva penawarannya adalah Qc = - 2.250.000+75 PC. Gambarkan posisi, harga dan kuantitas keseimbangan!

( Sumber: Dominic Salvatore, managerial economics, dengan modifikasi)

JAWABAN SOAL NO.4

A) Qc = 140.000 -105.Pc + 2000.N + 50.I + 30.PF - 1000PG + 3A

Qc = 140.000 -105(9000) + 2000(200) + 50(10.000) + 30(8.000) – 1000(80) + 3(200.000)

Qc = 855.000

B)

EPC = -105(9000)/855.000 = -1.10526

EN = 2000(200)/855.000 = 0.467836

EI = 50(10.000)/855.000 = 0.58479

EPF = 30(8000)/855.000 = 0.28070

EPG = -1000(80)/855.000 = -0.093567

EA = 3(200.000)/855.000 = 0.701754

C) Qc = 140.000 -105.PC + 2000(200) + 50(10.000) + 30(8.000) – 1000(80) + 3(200.000)

Qc = 1.800.000 – 105.PC


D) <!--[endif]-->Harga di turunkan 5% dari $9000, atau turun sekitar $450, PC menjadi $8550

maka Qc = 1.800.000 – 105.PC

Qc = 1.800.000 – 105(8550) = 902.250


efektifkah?

E) Kurva penawaran Qc = -2.250.000 + 75.PC

harga dan kuantitas kesetimbangan kurva penawaran dan permintaan bisa didapat dengan cara eliminasi :

Qc = -2.250.000 + 75.PC

Qc = 1.800.000 – 105.PC

_____________________ (-)

0 = 4.050.000 – 180.PC

Maka PC = $ 22.500

Maka Qc = 1.800.000 – 105(22.500)= -562.500


SOAL NO.5

Hasi penelitian bulog jawa barat dengan menggunakan data selama kurun waktu 2003 (t=1) sampai dengan 2007 (t=5). Memperkirakan kebutuhan kedelai untuk penduduk jawa barat dinyatakan dalam bentuk persamaan regresi sebagai berikut.

St = 25,8+ 0,582.t

T statistik (5,935)

Koefisien determinasi (R2) =0,65

Pertanyaan:

a.       Berikan penjelasan mengenai persamaan regresi diatas (satuan dalam ribu ton)

b.      Berdasarkan hasil regresi tersebut beberapa besarnya kebutuhan kedete dijawa barat 2008 dan 2009

c.       Gambarkan tren untuk kebutuhan kedele di jawa barat.

JAWABAN SOAL NO.5

St = 25,8 + 0,582.t

a)

Tahun 2003, t = 1 maka St = 25,8 + 0,582(1) = 26,382

Tahun 2007, t = 5 maka St = 25,8 + 0,582(5) = 28,71

b)

Tahun 2008, t = 6 maka St = 25,8 + 0,582(6) = 29,292

Tahun 2009, t = 7 maka St = 25,8 + 0,582(7) = 29.874

c)




SOAL NO.6

Sebuah perusahaan angkutan telah memeperkirakan fungsi produksi Cobb-Douglas berdasarkan pengamatan bulanan selama dua tahun, sebagai berikut.

Ln Q = 2,303+0,42 Ln K+0,61 Ln L + 0,22 Ln G

Dimana:

Q = Jumlah km yang ditempuh bus

K = Jumlah bus yang dioperasikan

L =Jumlah pengemudi yang bekerja setiap hari

G = Jumlah bahan bakar yang digunakan

a.       Tuliskan kembali persamaan diatas dalam bentuk fungsi pangkat

b.      Hitung nila Q jika K= 200, L + 400 dan G = 4000

c.       Tentukan besarnya produksi marjinal K ( MPK). Produksi marjinal L ( MPL ) dan produksi marjinal G ( MPG ) pada K = 200, L = 400 dan G = 4000. apakah MPK, MPL, dan MPG memenuhi hukum pertambahan hasil yang semakin berkurang?

d.      Hitung besarnya elastisitas output untuk K (EK) , elastisitas output untuk L ( EL ) dan elastisitas output untuk G ( EG ). Berapa banyak output akan meningkatkan jika K,L dan G meningkatkan secara proposional sebesar 10%?

JAWABAN SOAL NO.6

a)

Ln Q = 2,303 + 0,42.Ln.K+ 0,61.Ln.L + 0,22.Ln.G

Ln Q = Ln.A + 0,42.Ln.K+ 0,61.Ln.L + 0,22.Ln.G



, Ln A = 2,303 maka A=10



b) K= 200, L=400, G=4000


Q= 22.188,66

c)



MPK = 46,59



MPL = 33,816



MPG = 1,2

d)

EK = Alpha = 0,42 , input 10% kenaikan sebesar 4,2

EL = Beta= 0,61 , input 10% kenaikan sebesar 6,1

EG = Theta= 0,22 , input 10% kenaikan sebesar 2,2

Dexx Punya Cerita




Batman Begins - Help Select