ternational
Journal of Business and Management Penemuan
ISSN
(Online): 2319 -. 8028, ISSN (Print): 2319 -
soiir itu
www.ijbmi.org
Volume 2 Edisi 6 | Juni. 2013 | PP.26-32 '
Pengaruh
Penanaman Modal Manusia, Kepemimpinan dan
Orientasi
Strategis terhadap Kinerja Airport
'Sabar
Sutial, Made Sudarmaz, Djumahir3, Rofiaty4
"Sekolah
Ilmu Ekonomi K usuma Negara, Jalcartaz Indonesia,)
(2 Fakultas
potensi ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur,
Indonesia)
Abstraksi
Penelitian ini de velops model persamaan dengan tujuan integratif: 1) untuk
memberikan makna tentang jumlah
bagaimana
hubungan antara modal manusia, kepemimpinan dan orientasi strategis perusahaan
meningkatkan
kinerja dan
bagaimana variabel yang berhubungan satu sama lain dan 2) untuk memberikan
respon terhadap kesenjangan dalam
penelitian
sebelumnya tentang pengaruh investasi modal manusia terhadap kinerja
perusahaan. Penelitian ini
dilakukan
di P72 .4 nglcasa Pura menggunakan data primer dan sekunder. Sampel dari penelitian ini adalah 0,235 bandara
di bawah
manajemen PT. Anglcasa Pura I dan II di
Indonesia. Teknik sampling yang digunakan adalah
jenuh
sampling atau sensus. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa investasi modal manusia dan kuat strategis
Orientasi
akan meningkatkan kinerja perusahaan. Kepemimpinan
tidak memberikan pengaruh baik secara langsung maupun tidak langsung.
"Ini
berarti bahwa variabel investasi modal manusia telah tenggelam dalam variabel
kepemimpinan atau telah berubah menjadi
variabel
kepemimpinan.
KEYWORDS:
investasi modal manusia, bandara, kepemimpinan, orie nmtiani strategis, kinerja
bandara.
- I.
PENDAHULUAN
PT. Angkasa Pura berkaitan dengan bisnis pada terbang layanan
navigasi dan layanan bandara dan mengelola 25
bandara.
PT. Angjcasa Pura
memiliki tiga kelompok bisnis, yaitu Layanan Air Traflic (ATS) Aeronautics,
Non-
ATS
Aeronautics dan Non-aeronautika. Terbang hasil
layanan navigasi di Air Traflic Jasa (ATS)
Aeronautika
dan terbang produk jasa yang terdiri dari domestik dan internasional Route
Mengisi dan
lnternational
overflying.
Saat ini
bisnis jasa terbang di Indonesia semakin berkembang. Perkembangan pesat
dalam
informasi dan pasukan era globalisasi perusahaan untuk memiliki strategi
kompetitif yang tepat untuk mengaktifkan
mereka
untuk bersaing di tingkat global. Dengan
demikian, hal utama yang harus fokus adalah untuk incr meringankan kinerja
perusahaan dengan
mengembangkan
kapasitas bandara, meetingservice standar yang sangat baik bagi konsumen,
mengembangkan teknologi mereka
dan
fasilitas untuk menciptakan kepuasan dan kinerja yang baik dan juga pengelolaan
dan pengembangan sumber daya manusia.
Sumber daya
manusia merupakan salah satu aset penting dalam sebuah perusahaan yang dapat
dikembangkan dan ditingkatkan
melalui
pendidikan dan pelatihan. Modal I-Iurnan
merupakan akumulasi dari keahlian dan kemampuan karyawan
diperoleh
dari pengalaman, pelatihan dan pendidikan selama h periode bekerja untuk
menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas
dengan
nilai tambah yang dikenal sebagai human capital yang merupakan bagian dari
modal intelektual.
Human
capital yang mengacu pada pengetahuan, sikap dan keterampilan yang dikembangkan
dan dihargai untuk memiliki
potensi
ekonomi produktif (Bapise, 200l). Modal manusia
memiliki 5 komponen, kemampuan individu ic,
motivasi
individu, kepemimpinan, iklim organisasi dan efektivitas workgroup. Masing-masing komponen memiliki nya
sendiri-peran
dalam menciptakan sumber daya manusia perusahaan yang pada akhirnya menentukan
nilai perusahaan. Menurut
Bontis dan
Fitz-enz (2002), modal manusia adalah kombinasi dari pengetahuan, bakat dan
pengalaman seorang karyawan.
Human
capital juga merupakan sumber daya penting kompetensi untuk mendapatkan
keunggulan kompetitif dalam suatu organisasi
(Lepak,
1999). Sementara itu, menurut Hitt et al.
(2001) modal hlmtan merupakan representasi dari
pengetahuan,
kompetensi,
keterampilan dan pengalaman sumber daya manusia yang memberikan nilai ekonomi
bagi organisasi. Nilai
ditambahkan
yang memberikan kontribusi karyawan bisa dalam bentuk kompetensi yang
dikembangkan, transfer pengetahuan dan
manajemen
perubahan budaya (Mayo, 2000).
Pembentukan
nilai tambah melalui modal manusia akan memberikan sustaina pendapatan ble di
fitture tersebut yang
akhirnya
meningkatkan kinerja perusahaan (Bontis, 2007). Penelitian
oleh Delaney dan Huselid (1966), Halpen
(2008) dan
Blundell (1999) juga menyimpulkan bahwa modal manusia dapat meningkatkan
kinerja organisasi. Sebuah studi
dilakukan
oleh Harper dan Bar! (1996) membuktikan bahwa
sebuah perusahaan dengan penelitian dan pengembangan investasi dan
sumber daya
manusia yang lebih tinggi memiliki orientasi strategis yang lebih baik dan
Zahra et al. (2000) menyatakan bahwa pengalaman
global
berhubungan
positif dengan manajemen strategis ori entation.
Faktor lain
yang juga mempengaruhi kinerja perusahaan adalah gaya kepemimpinan dan
strategis
Orientasi
(Yuan & Lee, 20! 1). Robinson (1997)
menjelaskan bahwa ada hubungan antara para pemimpin,
kinerja organisasi
dan strategi. Penelitian yang dilakukan oleh
Hambrick et al (2005), Bass et al. (2003),
www.ijbmi.org
26 usia IP
T dia
Pengaruh Penanaman Modal Manusia ...
Yang
(2008), 0'Reilly (2010) dan Ashari (2011) menunjukkan bahwa theie hubungan
antara gaya kepemimpinan
dan
perusahaan performanc e. Di sisi lain, studi
oleh Hannan '& Freeman (1983) menunjukkan hasil yang berbeda -
tidak ada
hubungan antara kepemimpinan dan kinerja. Penelitian
oleh Timothy dan Robyn (2011) tahu
bahwa gaya
kepemimpinan transaksional memberikan pengaruh positif terhadap pe rformance
dan gaya kepemimpinan berpengaruh positif
hubungan
dengan kinerja organisasi, tetapi tidak berpengaruh signifikan terhadap itu.
Studi yang
dilakukan 'Slater & Narver (1994) menunjukkan strategi hat orienation
langsung dan indiectly
pengaruh
kinerja perusahaan. Sebagai ikhia (2010)
menyimpulkan bahwa ada hubungan positif antara
orientasi
pemasaran strategis dan kinerja bank yang memiliki kinerja SMO terendah.
Penelitian
oleh Zhang & Bruning (2011) menemukan bahwa ada hubungan antara ente
rpreneur
karakteristik
pribadi dan kinerja perusahaan dengan orientasi strategis sebagai variabel
mediator. Morgan
(2003)
menyimpulkan bahwa perusahaan menekankan analisis dymension, defensif dan
fiiturity dalam strategis
Orientasi
memiliki kinerja bisnis h hubungan wit. Laforet
(2008) telah melakukan penelitian pada
pengaruh
ukuran, strategis dan orientasi pasar terhadap inovasi perusahaan menyimpulkan
bahwa ukuran, strategis dan
orientasi pasar
terkait dengan inovasi.
Studi
tentang bandara dilakukan oleh Halpen (2008) menemukan bahwa: (1) orientasi
pasar memiliki
berpengaruh
positif dan signifikan terhadap kinerja dimediasi 'oleh gejolak pasar dan
berfokus pada
pengembangan
unsur pelayanan, (2) ada hubungan antara orientasi pasar dan kinerja
dimediasi
oleh layanan pemasaran yang inovatif.
II. TINJAUAN PUSTAKA
Human
Capital
Lepak
(l999) mendefinisikan modal manusia sebagai pribadi yang memiliki kemampuan,
pengalaman dan pengetahuan
untuk
menciptakan nilai ekonomis dari suatu organisasi. Sementara itu, hmnan modal menurut Bontis (1999) adalah
pengetahuan
karyawan, kompetensi dan pengalaman. Demikian
juga, membaptis (200l) menjelaskan bahwa modal manusia adalah
pengetahuan
karyawan dan keterampilan yang menghasilkan potensi ekonomi bagi organisasi.
Modal manusia diasumsikan
menjadi
unsur yang paling penting dalam memperoleh keunggulan kompetitif bagi
kebanyakan organisasi (Memon et a1., 2009).
Human
capital terdiri dari pengetahuan, keterampilan, bakat dan pengalaman yang
memberikan nilai kepada perusahaan (Fletcher,
2004).
"1
Kepemimpinan
Kepemimpinan
adalah lity abi untuk mempengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan dengan
antusias (David, 2006).
Menurut
Bass & Stogdill (1990),-Zhu et al. (2005) kepemimpinan adalah salah satu
kunci dari kinerja perusahaan,
di mana
manajer yang berkualitas membuat keputusan yang berhubungan dengan pur pose dan
tujuan perusahaan,
kompensasi,
perilaku interpersonal, produk, target pelanggan, pengiriman dan lain-lain.
Menurut Bass dan
Avoiio
(1990) dan Waddock dan Graves (i997) kepemimpinan adalah kemampuan untuk
mempengaruhi orang lain untuk mencapai
tujuan
perusahaan menggunakan gaya kepemimpinan yang berbeda.
Orientasi
Strategis
Strategi,
menurut Gluck dan Lawrence (I987) adalah rencana yang luas dikombinasikan dan
terintegrasi
dan
berhubungan dengan keuntungan. Oleh karena itu,
strategi adalah pola untuk membuat rencana dan untuk mengamati dan memprediksi
eksternal
dan situasi
lingkungan internal untuk mencapai tujuan. Selain
itu, menurut David (2009) strategi adalah
fasilitas
komunal dengan tujuan jangka panjang untuk mencapai tenn sedangkan menurut
strategi kelaparan fonnulation sebuah
perencanaan
komprehensif tentang bagaimana perusahaan akan mencapai misi dan tujuan.
Orientasi strategis adalah
garis besar
strategi perusahaan yang berkaitan dengan keputusan dan perilaku unit bisnis
untuk mencapai bisnis yang tinggi
kinerja
(Slater dan Narver, 1994). Orientasi Strategis
mencerminkan filosofi perusahaan bagaimana menjalankan
t bisnis
nilai hrough dan kepercayaan untuk mencapai kinerja yang unggul (Gatignon &
Xuereb di flaou et al., 2005).
Prestasi
Kinerja
merupakan cerminan dari keseluruhan situasi perusahaan dalam jangka waktu
tertentu, semacam hasil dan
prestasi
yang dipengaruhi oleh kegiatan nal operatio dari sebuah perusahaan dalam
memanfaatkan sumber daya yang dimiliki
(Helfert di
Rivai, 2007), sedangkan Lavasque di Nawawi (2006) mengatakan bahwa kinerja
segala sesuatu yang dilakukan oleh
seseorang
dan hasilnya dalam melakukan ajob. Schemerson,
Hunt, dan Osborn di Nawawi (2006) menyatakan bahwa kinerja
adalah
kuantitas dan kualitas pencapaian tugas yang dilakukan secara individual,
kelompok atau organisasi. Itu
aspek
kuantitas mengacu pada beban kerja atau target kerja, sedangkan aspek kualitas
mengacu pada kesempurnaan dan
kerapian
wor k yang telah sudah dilakukan.
27 halaman
T dia
Pengaruh Penanaman Modal Manusia ...
Yang
(2008), 0'Reilly (2010) dan Ashari (2011) menunjukkan bahwa theie hubungan
antara gaya kepemimpinan
dan kinerja
perusahaan. Di sisi lain, studie s oleh Hannan
'& Freeman (1983) menunjukkan hasil yang berbeda -
tidak ada
hubungan antara kepemimpinan dan kinerja. Penelitian
oleh Timothy dan Robyn (2011) tahu
bahwa gaya
kepemimpinan transaksional memberikan pengaruh positif terhadap kinerja dan
kepemimpinan sty le memiliki positif
hubungan
dengan kinerja organisasi, tetapi tidak berpengaruh signifikan terhadap itu.
Studi yang
dilakukan 'Slater & Narver (1994) menunjukkan strategi hat orienation
langsung dan indiectly
pengaruh
kinerja perusahaan. Asikhia (2010) menyimpulkan
bahwa ada hubungan positif antara
orientasi
pemasaran strategis dan kinerja bank yang memiliki kinerja SMO terendah.
Penelitian
oleh Zhang & Bruning (2011) menemukan bahwa ada hubungan antara pengusaha
stics
characteri pribadi dan kinerja perusahaan dengan orientasi strategis sebagai
variabel mediator. Morgan
(2003)
menyimpulkan bahwa perusahaan menekankan analisis dymension, defensif dan
fiiturity dalam strategis
Orientasi
memiliki hubungan dengan kinerja bisnis. Lafo
ret (2008) telah melakukan penelitian pada
pengaruh
ukuran, strategis dan orientasi pasar terhadap inovasi perusahaan menyimpulkan
bahwa ukuran, strategis dan
orientasi
pasar terkait dengan inovasi.
Studi
tentang bandara dilakukan oleh Halpen (2008) menemukan bahwa: (1) orientasi
pasar memiliki
berpengaruh
positif dan signifikan terhadap kinerja dimediasi 'oleh gejolak pasar dan
berfokus pada
pengembangan
unsur pelayanan, (2) ada hubungan antara orientasi pasar dan kinerja
dimediasi
oleh layanan pemasaran yang inovatif.
II. TINJAUAN PUSTAKA
Pengaruh
Penanaman Modal Manusia ...
Hubungan
antara Human Capital dan Kepemimpinan i '~'
Memon et
al, (2009) menyatakan bahwa. kinerja sumber daya
manusia dipengaruhi oleh kemampuan strateg ic
kepemimpinan
dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan sumber daya manusia. Snell et al. (1999) menyatakan
bahwa pengalaman
dan ancaman
akan menciptakan seorang pemimpin yang efektif.
Rl: Ada
pengaruh investasi modal manusia gaya kepemimpinan.
Hubungan
ini akan tween Human Capital dan Orientasi Strategis
Studi
tentang modal manusia dan orientasi strategis yang dilakukan oleh Harper dan
Earl (1996) menyimpulkan
bahwa
perusahaan-perusahaan dengan investasi dalam R & D dan sumber daya manusia
yang lebih tinggi memiliki strategi orientasi yang lebih tinggi juga.
R2:
Investasi modal manusia memiliki efek pada orientasi strategis perusahaan
Hubungan
antara Human Capital dan kinerja Perusahaan
Ada
beberapa bukti empiris yang menunjukkan hubungan positif antara pengembangan
modal
manusia dan kinerja organisasi ((1-luselid (1995), David (1997), Marimuthu, et
al. (2009),
Ongkorahardjo
et al. (2008), Ukenna et al. (2010)) dan penurunan turn over dan peningkatan perusahaan
produktivitas
(Guest 2003). Studi yang dilakukan oleh Marr et
al (2003) menyimpulkan bahwa modal intelektual
secara
signifikan memberikan kontribusi terhadap peningkatan posisi kompetitif bagi
organisasi dan meningkatkan
nilai
tambah dalam organisasi. Sementara itu, studi
yang dilakukan oleh Sneel dan Dean (1992) mengidentifikasi bahwa
human
capital perusahaan memiliki dua aksesi dimensi: nilai dan keunikan yang
berkontribusi untuk menurunkan biaya dan
meningkatkan
kinerja perusahaan. Penelitian lain yang
dilakukan oleh Camelli (2004) yang menganalisis
hubungan
antara modal manusia strategis dan kinerja sektor publik organisasi
menyimpulkan bahwa.
pemerintah
daerah dengan strategi modal manusia seperti pendidikan, kompetensi, pengalaman
dan manusia
modal
dengan nilai dan keunikan memiliki kinerja keuangan yang lebih baik.
R3:
pengaruh investasi modal manusia kinerja perusahaan.
Hubungan
antara Kepemimpinan dan Orientasi Strategis,
Bass dan
Avolio (1990) menyatakan bahwa kualitas pemimpin i s sering dianggap sebagai
yang paling penting
faktor
untuk menentukan keberhasilan atau kegagalan organisasi. Schein (2010) dan Porter (1996) menyatakan bahwa
kepemimpinan
merupakan kunci dalam efektivitas organisasi. Peran
kepemimpinan sangat strategis dan penting dalam
sebuah
organisasi, sehingga tantangan dalam mengembangkan strategi organisasi sangat
penting. Ini adalah
disesuaikan
dengan hasil studi oleh Waddock dan Graves (1997) menyimpulkan bahwa terdapat
hubungan yang positif
hubungan
antara penilaian Top Management dan keputusan strategi.
R4:
Kepemimpinan mempengaruhi orientasi strategis
Hubungan
antara Kepemimpinan dan Kinerja Perusahaan a-
Kepemimpinan
adalah fungsi manajemen yang penting untuk memaksimalkan efisiensi dan untuk
mencapai th ectives e obj
organisasi,
Chung Ming (201 l). Bass (1990) menyatakan bahwa
kualitas kepemimpinan sering dianggap sebagai
faktor yang
paling penting untuk menentukan keberhasilan atau kegagalan dari suatu
organisasi. Beberapa peneliti menyimpulkan bahwa
kepemimpinan
transformasional lebih unggul daripada kepemimpinan transaksional (Bass et al.,
2003). Chung
Ming et al.
(2008) menemukan bahwa kepemimpinan transformasional secara
signifikan berhubungan dengan kinerja bisnis.
R5:
Kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja perusahaan
Hubungan
antara Orientasi Strategis dan kinerja Perusahaan
Hubungan b
etween Orientasi Strategis dan kinerja Perusahaan
Hit et.
al (2001) menjelaskan bahwa strategi bisnis tingkat
berkaitan dengan posisi industri perusahaan untuk
pesaingnya.
Dalam memilih strategi tingkat bisnis, perusahaan
mengevaluasi strategi yang digunakan karena ini
Keputusan
akan mengorbankan sejumlah besar sumber daya perusahaan. Robinson (1997) menyatakan bahwa strategi yang diambil harus
melibatkan
banyak anggota organisasi dan sistem yang diterapkan di perusahaan. Barney (1986), menyimpulkan bahwa
orientasi
strategis langsung maupun tidak langsung mempengaruhi kinerja perusahaan.
R6:
pengaruh orientasi kinerja Strategis perusahaan,
III.
METODE PENELITIAN
Berdasarkan
tujuan yang ingin dicapai dan hubungan di antara variabel-variabel, penelitian
ini termasuk
deskripsi
dan penelitian penjelasan. Tujuan deskriptif
dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan spesifik
karakteristik
populasi berdasarkan data yang diperoleh dari sampel. Tujuan penelitian eksplanatif ini
adalah
untuk menggambarkan hubungan antara variabel penelitian
Penelitian
ini dilakukan di bandara di Indonesia yang dikelola oleh PT. Angkasa Pura, baik
PT. Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bandara yang
dikelola oleh PT.
Angkasa
Pura yang menyediakan layanan penerbangan domestik dan internasional. Total bandara yang dikelola PT.Angl <asa
www.ijbmi.org
28 usia IP
. Pengaruh Penanaman Modal Manusia ...
Pura adalah
25 bandara yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia ": Sampel diambil
dengan menggunakan jenuh
chniques te
sampling (sensus) di mana semua populasi penelitian ini digunakan sebagai
sampel.
Pengumpulan
data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada para pemimpin bandara yang
dikelola
oleh PT.
Angkasa Pura, untuk menjawab dan memberikan persepsi
mereka tentang pertanyaan yang berkaitan dengan penelitian ini
Metode
statistik inferensial yang diterapkan dalam analisis data penelitian ini adalah
Partial Least Square
Program.
Penulis menggunakan Partial Least Squares (PLS), karena
PLS adalah faktor ketidakpastian, kuat
Metode
analisis yang tidak mengasumsikan data yang harus diukur dengan menggunakan
skala tertentu measuremmt.
IV. HASIL PENELITIAN
Karakteristik
responden berdasarkan jenis kelamin, masa kerja dan tingkat pendidikan dapat
dilihat pada
Tabel 1 di
bawah ini:
Hasil
Penelitian
Karakteristik
responden berdasarkan jenis kelamin, masa kerja dan tingkat pendidikan dapat
dilihat pada
Tabel 1 di
bawah ini:
Tabel I.
Freuenc Distribusi Karakteristik Res ondent ini
Pria 25
H-1
-11
Tingkat
pendidikan
1. SMA I 4
2. Akademisi 6 24
3. Sarjana 7 28
4. Deg ee ll master 44
211
Periode
ofwork *
1. <5 tahun 3 12
2. 5-10 tahun 1 4
3. 11-15 tahun. _ .. 0 0
4. 16-20 tahun 2 8
5. 21-25 tahun 3 l2
6. > 25 telinga 16 64
Z11
Berdasarkan
jenis kelamin responden, l0O% para pemimpin bandara PT. Angkasa Pura adalah laki-laki.
Menurut
tingkat pendidikan, 44% responden adalah pemegang gelar sarjana dan 28% adalah
gelar master
pemegang.
Sementara itu, 64% dari mereka telah bekerja selama
lebih dari 25 tahun.
Hasil
pengujian hipotesis antara variabel I.he disajikan dalam Tabel 2. di bawah ini:
Tabel 2.
Hasil H p othesis Uji
Konstruksi
Asli Berarti g: _ ':: i: 1 Standard T Statistik Axlditional
Sample (0)
Contoh (M) E 'EMR (Sterr (] OISterr |) Informasi
":
F" ° f'Pi "'1" 0,722035 0,099901 0,072073 0,072073 10,020300
trateconemanon
0,3367? 5
0354378 0,052683 0,052683 6392448
0359591
0354175 0.112833 0.112833 3.186921 Igmficam
""
'"°''" "'' 2 -" -
~ -
000000010000
0566452
0.548040 0.060326 0.060326 9389879
0.121190
0.097370 0.12 '. '876 0,127876' 0,947713 Tidak Signifikan "'*
sebuah
'sPcxfonnance »
03-70014
0.404007 0,00020 0,00029 3,107130
0 7
'sPexformance
NRM-° **
Simifionnt pada 1% lev'el
Pengaruh
Penanaman Modal Manusia ...
Hasil uji
hipotesis diperoleh: it
i. Koefisien jalur pengaruh investasi modal manusia 'pada
variabel kepemimpinan adalah
0.722635 di
t,,,,. S,,., Nilai 10.026360 »2,518 pada tingkat signifikansi a = 0,01?.
2. Koefisien jalur pengaruh investasi modal manusia pada
variabel orientasi strategis
adalah
0.336775 di t,,,,.,,,., nilai 6.392448> 2.5l 8 pada tingkat signifikansi a =
0,01
3. Koefisien jalur pengaruh investasi modal manusia terhadap
kinerja perusahaan
variabel
adalah 0.359591 di t,,,..,,, .., nilai 3.186921> 2,518 pada taraf
signifikansi n = 0,01
4. Koefisien jalur pengaruh kepemimpinan pada variabel orientasi
strategis adalah 0.566452 di
t,,,,,,,.
nilai c dari 9.389879> 2,518 pada tingkat signifikansi a = 0,01
5. Koefisien jalur pengaruh kepemimpinan terhadap variabel
kinerja perusahaan adalah 0.121190
di t ...,,
g;.. nilai 0.947713 <2.5I8 pada tingkat signifikansi a = 0.0!
6. Koefisien jalur pengaruh kepemimpinan pada perusahaan / 's
variabel kinerja adalah 0.370014
di t,,,,,,
S, «..., nilai 3. 167.138> 2,5 l8 pada
tingkat signifikansi (1 = 0,01
ANALISIS
DAN PEMBAHASAN V.
1. Pengaruh Penanaman Modal Manusia pada Kepemimpinan
Human
capital merupakan upaya untuk mengembangkan kemampuan, pengalaman dan
pengetahuan melalui pelatihan dan
pendidikan
(Lepak 1999, Sneel & Dean di Wong, 1993). Penelitian
oleh Memon et.al (2009) menyatakan bahwa
hubungan
investasi modal manusia untuk kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan.
Ini berarti bahwa
semakin
baik investasi modal manusia, semakin baik kepemimpinan. The investasi modal manusia memainkan
importan
peran t dalam kepemimpinan. Ini mendukung
validitas teori yang diusulkan oleh Memon et a], (2009).;
Ukenna et
al. (2010), Black et al. (2001).
2. Pengaruh Orientasi Strategis Penanaman Modal Manusia
Orientasi
Strategis adalah garis besar strategi perusahaan berkaitan dengan keputusan dan
perilaku
unit bisnis
untuk mencapai yang lebih tinggi diperoleh kinerja bisnis (Slater dan Never,
1994). Orientasi Strategis mencerminkan
filosofi
perusahaan, bagaimana melakukan bisnis melalui nilai-nilai dan mendustakan fs
untuk mencapai superior
kinerja
(Gatiguon dan Xuereb di Zhou et.al 2005). 'I'hi
=.' Se nilai dan keyakinan menentukan sumber daya yang akan
digunakan,
kemampuan individu dan menyatakan bahwa sumber daya dan kemampuan adalah
kesatuan kohesif (Ray di Zhu et al,
2005),
Kemampuan yang bersifat intangible dan berbasis pada interaksi. 'Nilai lhose sulit untuk ditiru dan
digandakan.
Nilai-nilai adalah sumber keunggulan kompetitif (Ray di
Zhu et al., 2005). Ini berarti bahwa semakin
baik
investasi
modal manusia, t dia lebih baik orientasi strategis perusahaan. Orientasi strategis adalah penting
faktor daya
saing cornpany, oleh karena itu investasi modal manusia memainkan peran dalam
menciptakan kompetitif
keuntungan.
Ini mendukung validitas teori yang diusulkan oleh Ray
di Zhu (2005); Chung Ming et al. (2008);
Chung Ming
(2011); Menguc et al_ (2007).
3. Pengaruh Penanaman Modal Manusia terhadap Kinerja Perusahaan
Human
capital didefinisikan sebagai karyawan yang memiliki kemampuan, pengalaman, dan
pengetahuan untuk menghasilkan
nilai
ekonomi bagi Lcpak perusahaan (1999); Snell & Dean (1992), Cheng-Kang dan
Yuan-Yin (2011), masih
di sumber
yang sama Snell & Dean (1992)-menyatakan bahwa pengetahuan dan keterampilan
dapat membuat produktivitas staf. Jadi,
modal
manusia mengacu pada karyawan yang memiliki kemampuan, pengalaman dan
pengetahuan yang memberikan nilai ekonomi bagi
organisasi.
Investasi sumber daya manusia juga merupakan salah satu
sumber modal companvs inovasi dan
strategi
pembaharuan, proses re-engineering, serta mimpi sumber daya perusahaan, Bontis
(1999). Manusia
penanaman
modal memainkan peran penting pada kinerja perusahaan. Ini mendukung validitas teori
diusulkan
oleh Snell dan Dean (1992); Lepak (l999); Endri (2010).
4. Pengaruh Kepemimpinan Orientasi Strategis
Bass (1990)
menyatakan bahwa kualitas pemimpin sering dianggap sebagai faktor yang paling
penting yang menentukan
keberhasilan
atau kegagalan suatu organisasi Schein (1992) dan Porter (1996) menyatakan
bahwa kepemimpinan merupakan elemen kunci dalam
efektivitas
organisasi. Peran seorang pemimpin sangat
strategis dan penting dalam suatu organisasi, sehingga
tantangan
dalam mengembangkan strategi organisasi sangat penting. Hal ini sejalan Waddock dan Graves 's
studi
(1997) yang menyimpulkan bahwa ada hubungan positif antara penilaian Manajemen
Top dengan
keputusan
strategis. Kepemimpinan berpengaruh pada
orientasi strategis dan ini mendukung validitas teori
diusulkan
oleh David (2006), Bass (1990).
5. Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Kinerja Perusahaan
Penelitian
telah menunjukkan bahwa variabel kepemimpinan tidak mempengaruhi kinerja
perusahaan. Hasil ini
ini sejalan
dengan penelitian yang diusulkan oleh Hannan & Freeman (1983), dan Timothy
dan Robyn (2011) yang menemukan
out
kepemimpinan yang tidak mempengaruhi kinerja perusahaan. Kepemimpinan tidak mempengaruhi perusahaan
www.ijbmi.org
30 JP usia
Pengaruh
Penanaman Modal Manusia. ..
kinerja,
seorang sebagai hasilnya sehingga analisis tidak mendukung thiihypothesis
penelitian, oleh karena itu teori
Chen-Chen
(2004) tidak terbukti.
6. Pengaruh Orientasi Strategis terhadap Kinerja Perusahaan
Orientasi
Strategis adalah garis besar strategi perusahaan berkaitan dengan keputusan dan
perilaku
unit bisnis
untuk mencapai kinerja bisnis yang lebih tinggi (Slater dan Narver, 1990).
Chung Ming et al. (2,008)
berpendapat
bahwa orientasi strategis merupakan faktor penting daya saing perusahaan dalam
transisi ekonomi
konteks.
Orientasi strategis mempengaruhi kinerja perusahaan.
Ini mendukung validitas teori-teori yang diusulkan
oleh Chung
Ming et al. (2008), Morgan (2003), I-IITT et al.
(2001). Hasil yang
diperoleh adalah berbeda dari
penelitian
sebelumnya tentang hubungan antara orientasi strategis untuk kinerja perusahaan
dilakukan
oleh Slater
anf Naver (1994), Ashikia (2010) di mana orientasi strategis tidak mempengaruhi
perusahaan
kinerja.
Perbedaan tersebut disebabkan oleh pertama objek dan
lokasi penelitian, dan kedua
konsep yang
berbeda dan variabel pengukuran yang digunakan-
VI. KESIMPULAN
Dari
pembahasan keseluruhan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa investasi modal
manusia akan
langsung
mempengaruhi kepemimpinan, karena pemimpin yang baik memiliki kemampuan untuk
mengarahkan anak buahnya dengan berbagai
kompetensi
di mana kompetensi yang diperoleh melalui pendidikan, pelatihan dan pengalaman
yang dibutuhkan. Penelitian ini juga
menyimpulkan
bahwa investasi modal manusia, kepemimpinan dan orientasi strategis yang kuat
mempengaruhi kinerja. Untuk
meningkatkan
persaingan dengan meningkatkan kinerja, PT.Angl (asa Pura akan perlu untuk
meningkatkan sumber daya manusianya
melalui
pendidikan dan pelatihan, untuk mengubah gaya kepemimpinan yang lebih baik dan
untuk fokus pada strategis yang jelas
orientasi.
REFERENSI
[I].
Ashari, Siti Fatimah, 201 I. Sebuah eksplorasi Studv
dari Leaderslnya Styles dan The lfiffect pada Kinerja antara Manajer di
Malaysia
Bandara Teknologi Sdn, Bhd, College of Business Universiti Utara Malaysia,
Malaysia.
[2].
Asikhia, Olalekan 2010. Orientasi
marlreting Strategis dan kinerja: Sebuah kasus untuk menyemburkan merger
sinergis dari Nigeria
Bank,
European Journal of Scientific Research. ISSN
1450-216X Vol.42 No.2 (2010), hlm 168-189.
[3].
Baptiste, Ian, 2001. Mendidik
Lone Wolves: lmpgications Pedagogi of Capital Teori Manusia, Adult Education
Quarterly,
Vol.5}
No.3, Asosiasi Amerika untuk dewasa dan Continuing Ediucation.
[4].
Barney, Jay B, 1986. Strategis
Pasar Factor: Harapan, keberuntungan. dan
Strategi Bisnis, Lembaga Riset Operasi
dan Ilmu
Manajemen.
[5].
Bass, Bernard M., Bruce J.Avolio., Dong Hung dan
YairBerson 2003. Memprediksi kinerja unit dengan
Menilai transformasional
dan
kepemimpinan transaksional, Journal of Applied Psychology, Vol.88, No.2,
207-218.
[6].
Bass, B dan Avolio, B, 1990. Mengembangkan Kepemimpinan transformasional dan seterusnya,
Journal of Europcn Pelatihan Industri
Vol.
14,1990 PP 21-7.
[7].
Bass & Stogdill, 1990. Tangan Book of Leadership: Penelitian Teori dan aplikasi
manajerial.
[8].
Black, Sandra E, Lisa M. Lynch, 2001. Investasi Sumber Daya Manusia dan Produktivitas.
[9].
Blundell, Richard, 1999. Investasi Human Capital: The Returns dari Pendidikan dan
Pelatihan ke lrzditddztal, Kantor, dan
Ekonomi,
Studi Fiskal (1999) vol 20.
[10].
Bontis, N., 1999. Ivbnaging
Pengetahuan Organisasi dengan Mendiagnosis Modal intelektual: Framing dan
Memajukan Negara
Bidang,
International Journal of Management Technologi, 18, 5-8, 433-462.
[1 1].
2007. Human Capital dan
Pet Organisasi; kinerja: Sebuah Studi Perusahaan Soflware Mesir, Jurnal
Manajemen
Keputusan Vol.45, No.4.Pp 799-80].
[12].
Dan Fitz-enz, Jac, 2002. Modal intelektual R01: peta saat anteseden modal manusia dan
konsekuen, Journal
Modal
Intelektual, Vol. 3 Nomor 3, hal 223-47.
[13].
Carnelli, Abraham, 2004. Strategic Human Capital dan Kinerja Organisasi Sektor Publik.
Scandinatian Journal of
Manajemen:
20 (2004), Pp 375-392.
[14].
Chen-Chen, Jui 2004. Kepemimpinan
Eflectivenesr, Pemimpin Gaya dan Kesiapan Karyawan, The Emerald Research.
[15].
Chcng-Kang Yuan, Chuan-Yin Lee, 2011. Eksplorasi model konstruk menghubungkan kera kepemimpinan.
budaya organisasi,
kinerja
karyawan dan kepemimpinan per :/ ormance, Procedia-Sosial dan Ilmu Perilaku 25
(2011) 123-136.
[16].
Chung Ming Lau, 2011. Tim
dan Organisasi Riset Strategis Orientasi dan Kinerja Perusahaan dalam Transisi
Ekonomi,
Jurnal Riset Bisnis 64, I344-I35 l.
[17].
Chung Ming Lau, Daphne Lu Yin, Ping Kwong Yeung, Yuan
Lu, 2008. Orientasi Strategis Teknologi Tinggi
Perusahaan di
Transational
Ekonomi, Jurnal Riset Bisnis 61, 765377.
[[I8] -
David, Hari Y., 2006. Kepemimpinan dalam
Organisasi Berbasis Tim: On The Threshold Era Baru, Science Direct.
[I9].
David E Guest, 199?. Manajemen
Sumber Daya Manusia dan Perforntance: Ulasan dan Riset Agenda. The International
Jouml
Manajemen Sumber Daya Manusia.
[20].
David, Fred R. 2009. Manajemen
Strategis, Prentice Hall Inc Intanational
[21].
Delaney, John T. dan Huselid, mark A. 1996. Dampak Praktek Manajemen Sumber Daya Manusia pada Persepsi
Organizationai
Perfimnance, Academy of Management Journal, Agustus 1996, 39, 4, penelitian
ABUINFORM Pp 949-969.
[22].
En dri 2010. Pcran Human
Capital 'daiam znaningiaatiran kincrfa pcrusahaan: Snata tinjotton tocritis don
Empirir, J Ümal
Administrasi
Bisnis vol.6.No.2: hal.179-190.
[23].
Fletcher, C. (2004) Appraisal dan Saran: Membuat review
kinerja kerja, CIPD, London
[24].
Gluck, William F. Dan Lawrence R Jauch, 1987. Manajetnen Strategis don Kebijaican Perttsahaan, Erlangga.
Jakarta.
[25}.
Halpen, Nigel, 2008. Direct.
Moderat dan Mediasi Eflects Orientasi Pasar terhadap
Kinerja Bandara di
Eropa '.9
Peripheral Area, Journal of Travel &. Pemasaran
Pariwisata Volume 24, Issues 1, halaman 47-61.
[26}.
Harnbrick, DC, Finkelstein, 8., Dan Mooney, A. 2005.
Pekerjaan Executive menuntut: wawasan baru untuk
menjelaskan keputusan strategis
dan
perilaku pemimpin, Academy of Management Review, 30: 472-491.
9 -
'"-
www.ijbmi.ong
31 [P usia
{2?].
Harman dan Freeman, 1983. The Liabiitty ofNewne.s 's: Usia Dependensi "Tarif Death
orgartizationai, American Sociological
Review,
Vol.48, No.5 (Oktober, l983), pp.692-710. .
{} Z8.
Harper, I1, & Earl, P. 1996. Growtit dari Kno wledgc "Perspectt ° ves pada pembuat
Keputusan b'ttst'ness. Dalam P. Earl (Ed), Manajemen,
Marketing
dan Proses Kompetitif (hlm. 306-328). Aldershotz
Elgar.
[29].
I-[itt et al., 2001. Manajemen
Straiegis Daya Saing Global, Saletnba Empat, Jakarta.
[30].
Huselid, Mark. A, 1995.
dampak ofhuman praktek manajemen sumber daya pada turn
over, produktivitas, dan fittaneittl perusahaan
Performwwc.
Academy of Managemcmrouxuai vol .. 38 No.3, 635-611.
[3 I].
Lepak, David P 1999. api
lftmtan Resotmoe Arcititecture, Menuju Tizeaty offiantan Kapita! Aiiocation dan deveiopment,
Akademik
Manajemen Review, V0124 No.1 Pg.36-38.
[32}.
Mart, B.. Gray, D. dan
Neely, A., 2003. Mengapa perusahaan mengukur copttai
tnteilectttai mereka, Emerald Journal of Intellectual Capital,
Vol.
4 No 4, hal 441.464.
[33 1.
Maritnuthu Maran, Arokiasa saya Lawrence, Istnaii
Maitnunatr 2009. Manusia Litptiof akan vefopment
dan 'ti: tinpoct pada perusahaan
kinerja:
Bukti dari ecomonics perkembangan, Jurnal Internasional Penelitian Sosial Vol
2/8 Summer 2009.
[34].
Mayo, Andrew, 2000. The
Rafe Pembangunan Karyawan di Pertumbuhan Intelektual capital, Personel Ulasan
Vol 25 No.4.
[35].
Memon, Muhammad Aslam, Ahmad Mangi dan ChandanLalRohran
2009. Htttnon modal 0 sumber keuntungan
ofeompetitive
"(Keponakan-,
ti> r feadersirip strategis", A1Istm | ian Journal of Basic and Applied
Sciences, 3 (4):. 4182-4189, 2009.
[36].
Pria guc, Bulen t, ScigyoungAnII dan Eric Shin, 2007.
Tronsfirrmationoi leadersiufio dan orientasi pasar: implikasi untuk
pelaksanaan strategi kompetitif dan
ttnitpetjormance bisnis, Jurnal penelitian bisnis 60 (2007) 314-321.
[37]. Morgan, Robert E, 2003.
Bisnis Petfortnance dan Dimensi ofStrategie Orientasi, Jurnal Riset Bisnis, 56,
163 -
176.
I38}. Nawuwi, I-fudarf 2006.
tS'vutimst'uEtn ti / tftnctjemen tfiinerja a'I't5t'ng: ittngan:
"'t'ntt'itsm erusat'tatm'a'an', Gujuir yang Urrfversftfes.
[39].
Onglcoraharjo, Martina Dwi Puji Astti, Antonius Susanto, Dyna Rnchmawati 2008.
Anttiisis Pengaruiz Human Capital Terhctdap
Kt'ncr_t'o Perttsaizaan (Stztdi
empiris PADA Kantor Akztntan Pttbiik Indonesia), Jumnl Akunttmsi dnn Keuangan.
[40}. 0'ReilIy, Charles A 2010.
Bagaimana Lcadersiztp Matters: The Eflircts Pemimpin Aiignment Strategi
impiementation, The
Triwulan Kepemimpinan.
[41]. Poflcr, ME Apa Strategi?
Harvard Business Review 4:06) 1996, pp 61-78.
[42].
Rivai, Viethzal 2007. Manojemen Sumber Dtg / a Manusio Unto}: Pentbahan,
Rajawali Hewan, Jakarta.
[43}. Robinson, Pearce, i997.
Monajemen Strategt, Binarupa Aksara, Jakarta.
{44]. Schein Edgar H., 20 l0.
Organisasi! Kebudayaan dan Kepemimpinan.
[45]. Suster, SF. Dan Nan-er JC,
1990. . Ibo IDR, fi2'ot r GFA Alexia: artwexatioe pada bseiocss-pvgfxaéiizrgr,
Joumal of marekfing, 54 (4) t '20 -
35. .
[46]. Slater. Stanlev F &.
Navel '. John C.. L994. Apakah lingkungan yang kompetitif moderat kinerja
orientasi pasar
retattonsnip, Journal ofmaticeting
Vol.S8 Januari.
[47]. Snell, Scott A dan Dean.
James W., l992. Integrated Manufacturing dan Manajemen Sumber Daya Manusia: A
Human Capital
Perspektif, The Academy of
Management Journal Vol.35. No.3 '-pp.467-S04.
[48]. Snell, SA, Lepalc, DP &
Youndt, MA, 1999. Mengelola arsitektur modal inteiiectuai ': impiications fiar
strategis
manajemen sumber daya manusia. Di
GR Fer1'is (ed.), Research in personil dan manajemen sumber daya manusia,
suplemen khusus,
JAI Press, L75-I93.
[49].
Timothy, Donne '! dan Robyn Keast, 2011. Fitting Airport dan Manajemen Focus,
Issue 11 (2) April 2010, pp 98.414, ISSN
1567-7141 Fakultas ofbusiness Bandara Metropolis Proyek
Queensland Universitas ofTeclmology Australia.
[50].
Ukenna S., N. Ijeoma, Anionwu C dan Olise MC 2010. Efiézct Investasi dalam
Pengembangan Sumber Daya Manusia pada
Kinerja Organisasi: Empirtcai
Pemeriksaan oftize Persepsi ofSmaii Pemilik Bisnis di Nigeria. European Journal
potensi ekonomi, Keuangan dan Ilmu
Administrasi, 26, 93-107.
[51]. Waddoelc, S. & Graves, S.
199?. Kualitas manajemen dan hubungan ofstairehoider quoiny, Bisnis dan
Masyarakat Review, 36:
250-279.
[52]. Wong V, Saunders J, 1993.
Orientasi bisnis dan keberhasilan perusahaan, Jurnal strategis; 1:20-40.
[53].
Yang, Chung-Wen, 2008. Hubungan antara gaya icadersinp. Orientasi kewirausahaan
dan kinerja bisnis,
Mengelola global yang Transitions 6
(3): 257-275. -
[S4]. Yuan, C. K, & Lee, CY,
201]. Expioration dari modus membangun! iiniting jenis ieadership. organisasi
cuitare. empioyees
kinerja dan kinerja ieadership.
Procedio - Sociai dan Ilmu Perilaku, 2.5, 123-136.
http:tidx.doi.org/10. I0
l6ij.sbspro.20l 1. 10,534
[55].
Zahra, SA, Irlandia, RD, & Hitt, MA 2000. ekspansi internasional dengan
usaha baru
[S6]. perusahaan: keragaman
Internotionui. Modus ofmuriwt masuk, tecimoiogicai (produktif, dan kinerja.
Amdelny Manajemen Jounrai,
'43 5 :925-950.
[57]. ZhE1n) g, Davi d Di dan
Edward Bruning, 2011. Personal 'karakteristik dan orientasi strategis. °
pengusaha di Kanada
perusahaan
manufaktur. Intemational Jurnal Wirausaha Perilaku & Rcscacrh Vol.1?
No.1 pp.82-103.
[58]. Zhou, Kevin Zheng, Chi Kin
(Bonnet) Yim, & David K Tse 2005. Ban Eflects Strategis Orientasi pada
Teknologi dan
Pasar Breatctrougit Berbasis
Inovasi, iou ml Pemasaran,
[59].
Zhu, Weichun, Irene KJ-l.Chew, William D.Spangler, 2005. CEO transforrnationai
kepemimpinan dan hasil organisasi: the
mediasi peran capital manusia
meningkatkan manajemen sumber daya manusia. Kepemimpinan Quarterlylfi (2005) 39-52.
English
International Journal of Business and Management Invention
ISSN (Online): 2319 -. 8028, ISSN (Print): 2319 — soiir it
www.ijbmi.org Volume 2 Issue 6| June. 2013| PP.26-32 ‘
The Influence of Human Capital Investment, Leadership and
Strategic orientation on Airport Performance
‘ Sabar Sutial, Made Sudarmaz, Djumahir3, Rofiaty4
” School of Economic Science of K usuma Negara, Jalcartaz Indonesia,
)
(2 Faculty ofEconomics and Business University Brawijaya, Malang, East Java,
Indonesia)
ABSTRACT: This study develops an equation model with
integrative aims: 1) to give total meanings about
how the relationship among human capital, leadership and
strategic orientation increases company
performance and how the variables are related to each other
and 2) to give a response to the gap in the
previous studies about the influence of human capital
investment on company performance. The study was
conducted in P72 .4 nglcasa Pura using primary and secondary
data. The samples of the study were .235 airports
under the management of PT. Anglcasa Pura I and II in Indonesia.
The sampling technique employed was
saturated sampling or census. The results of the study show
that human capital investment and strong strategic
orientation will increase company performance. Leadership
does not give influence either directly or indirectly.
‘this means that human capital investment variable has
immersed in leadership variable or has transformed into
leadership variable.
KEYWORDS: human capital investment, airports, leadership,
strategic orienmtiani, airport performance.
- I. INTRODUCTION
PT. Angkasa Pura deals with business on flying navigation
service and airport service and manages 25
airports. PT. Angjcasa Pura has three business groups,
namely Air Traflic Services (ATS) Aeronautics, Non-
ATS Aeronautics and Non-aeronautics. The flying navigation
service results in Air Traflic Services (ATS)
Aeronautics and flying service products which consist of
Domestic and international Route Charge and
lntemational Overflying.
Nowadays the flying service business in Indonesia is
increasingly flourishing. The rapid development
in the information and globalization era forces companies to
have appropriate competitive strategies to enable
them to compete in a global level. Thus, the main thing to
focus is to increase company performance by
developing airport capacities, meetingservice excellent
standard for consumers, developing their technologies
and facilities to create satisfaction and good performance
and also managing and developing human resources.
Human resource is one of the important assets in a company
which can be developed and improved
through education and training. I-Iurnan capital is an
accumulation of the expertise and abilities of an employee
gained from experience, training and education during his
working periods to create qualified human resources
with added value known as human capital which is a part of
intellectual capitals.
Human capital which refers to knowledge, attitude and skills
which are developed and valued to have
economic productive potentials (Bapise,200l). Human capital
has 5 components, i.c. individual capability,
individual motivation, leadership, organizational climates
and workgroup effectiveness. Each component has its
own -role in creating company’s human capital which eventually
determines company value. According to
Bontis and Fitz-enz (2002), human capital is a combination
of knowledge, talent and experience of an employee.
Human capital is also an essential resource of competence to
gain competitive advantage in an organization
(Lepak, 1999). Meanwhile, according to Hitt et al. (2001)
hlmtan capital is a representation of knowledge,
competence, skill and experience of human resource which
gives economic value to an organization. The value
added which employees contribute can be in the form of their
developed competences, knowledge transfer and
management culture change (Mayo, 2000).
The formation of value added through human capital will give
sustainable revenue in the fitture which
ultimately increases company’s performance (Bontis, 2007).
The study by Delaney and Huselid (1966), Halpen
(2008) and Blundell (1999) also concludes that human capital
can increase organization performance. A study
conducted by Harper and Bar! (1996) proves that a company
with research and development investment and
higher human capital has better strategic orientation and
Zahra et al. (2000) state that global experience is
positively related to management strategic ori entation.
The other factors which also influence company performance
are leadership style and strategic
orientation (Yuan & Lee, 20! 1). Robinson (1997)
describes that there are relationships among leaders,
organization performance and strategy. The studies conducted
by Hambrick et al (2005), Bass et al. (2003),
www.ijbmi.org 26 IP a g e
T he Influence of Human Capital Investment...
Yang (2008), 0‘Reilly (2010) and Ashari (2011) indicate that
theie is a relationship between leadership style
and company performance. On the other hand, studies by
Hannan ‘& Freeman (1983) show different results —
there is no relationship between leadership and performance.
The study by Timothy and Robyn (2011) finds out
that transactional leadership style gives positive influence
to performance and leadership style has positive
relationship with organization performance but does not
significantly influence it.
The study conducted ‘Slater & Narver (1994) show hat
orienation strategy directly and indiectly
influences company performance. Asikhia (2010) concludes that
there is a positive relationship between
strategic marketing orientation and the performance of banks
which have the lowest SMO performance.
The study by Zhang & Bruning (2011) finds out that there
is a relationship between enterpreneur
personal characteristics and company performance with
strategic orientation as the mediator variable. Morgan
(2003) concludes that a company emphasizing analysis
dymension, defensiveness and fiiturity in strategic
orientation has a relationship with business performance.
Laforet (2008) has conducted a study on the
influence of size, strategic and market orientation toward
company innovation concluding that size, strategic and
market orientation are related to innovation.
The study about airports conducted by Halpen (2008) finds out
that: (1) market orientation has
significant and positive influence towards performance
mediated’ by market turbulence and focused on the
development of service element, (2) there is a relationship
between market orientation and performance
mediated by innovative marketing service.
II. LITERATURE REVIEW
Human Capital
Lepak (I999) defines human capital as the personal who
possesses ability, experience and knowledge
to create the economical value of an organization.
Meanwhile, hmnan capital according to Bontis (1999) is
employee knowledge, competence and experience. Likewise,
Baptise (200l) explains that human capital is
employee knowledge and skill that produce economic potential
for organization. Human capital is assumed to
be the most important element in obtaining competitive
advantage for most organization (Memon et a1., 2009).
Human capital consists of knowledge, skill, talent and
experience which give value to a company (Fletcher,
2004). "1
Leadership
Leadership is an ability to influence other people to achieve
objectives enthusiastically (David, 2006).
According to Bass & Stogdill (1990), -Zhu et al.(2005)
leadership is one of the keys of a company performance,
in which qualified managers make decision dealing with the
purpose and objectives of the company,
compensation, interpersonal behavior, product, target
customers, delivery and others. According to Bass and
Avoiio (1990) and Waddock and Graves (I997) leadership is an
ability to influence other people to achieve
company objectives using different leadership styles.
Strategic Orientation
Strategy, according to Gluck and Lawrence (I987) is a plan
which is broadly combined and integrated
and is related to advantage. Therefore, strategy is a
pattern to make a plan and to observe and predict external
and internal environment situation to achieve objectives.
Furthermore, according to David (2009) strategy is a
communal facility with long-tenn objectives to accomplish
while according to hunger strategy is a fonnulation
of comprehensive planning about how a company will achieve
its mission and aim. Strategic orientation is an
outline of company strategy which is related to decision and
behavior of business units to achieve high business
performance (Slater and Narver, 1994). Strategic orientation
reflects company philosophy of how to run
business through value and trust to achieve superior
performance (Gatignon & Xuereb in flaou et al., 2005).
Performance
Performance is a reflection of whole situation of a company
in a certain period, a kind of results and
achievements which are influenced by operational activities
of a company in utilizing the resources owned
(Helfert in Rivai, 2007), whereas Lavasque in Nawawi (2006)
say that performance is everything done by
someone and its result in doing ajob. Schemerson, Hunt, and
Osborn in Nawawi (2006) state that performance
is the quantity and quality of task achievement which is
done individually, in group or in organization. The
quantity aspects refer to the workload or the work target,
while the quality aspects refer to the perfection and the
neatness of work that have been already carried out.
27 page
T he Influence of Human Capital Investment...
Yang (2008), 0‘Reilly (2010) and Ashari (2011) indicate that
theie is a relationship between leadership style
and company performance. On the other hand, studies by
Hannan ‘& Freeman (1983) show different results —
there is no relationship between leadership and performance.
The study by Timothy and Robyn (2011) finds out
that transactional leadership style gives positive influence
to performance and leadership style has positive
relationship with organization performance but does not
significantly influence it.
The study conducted ‘Slater & Narver (1994) show hat
orienation strategy directly and indiectly
influences company performance. Asikhia (2010) concludes that
there is a positive relationship between
strategic marketing orientation and the performance of banks
which have the lowest SMO performance.
The study by Zhang & Bruning (2011) finds out that there
is a relationship between enterpreneur
personal characteristics and company performance with
strategic orientation as the mediator variable. Morgan
(2003) concludes that a company emphasizing analysis
dymension, defensiveness and fiiturity in strategic
orientation has a relationship with business performance.
Laforet (2008) has conducted a study on the
influence of size, strategic and market orientation toward
company innovation concluding that size, strategic and
market orientation are related to innovation.
The study about airports conducted by Halpen (2008) finds out
that: (1) market orientation has
significant and positive influence towards performance
mediated’ by market turbulence and focused on the
development of service element, (2) there is a relationship
between market orientation and performance
mediated by innovative marketing service.
II. LITERATURE REVIEW
The Influence of Human Capital Investment...
The Relationship between Human Capital and Leadership i’~‘
Memon et al, (2009) state that. performance of human capital
is affected by the ability of strategic
leadership in formulating and implementing human capital
policies. Snell et al. (1999) state that the experience
and threat will create an effective leader.
Rl: There is an influence of human capital investment the
leadership style.
The Relationship between Human Capital and Strategic
Orientation
The study of human capital and strategic orientation
conducted by Harper and Earl (1996) conclude
that companies with investment in R&D and the higher
human capital have a higher orientation strategies too.
R2: Human capital Investment has an effect on the companys
strategic orientation
The Relationship between Human Capital and the Company's
performance
There are some empirical evidences showing the positive
relationship between the development of
human capital and organizational performance ((1-luselid
(1995), David (1997), Marimuthu, et al. (2009),
Ongkorahardjo et al. (2008), Ukenna et al. (2010)) and the
decrease of turn over and the increase of company
productivity (Guest, 2003). The study conducted by Marr et
al (2003) conclude that intellectual capital
significantly gives contribution to the enhancement of
competitive position for the organization and increases
the value added in organization. Meanwhile, the study
conducted by Sneel and Dean (1992) identifies that
human capital of the company has two dimensions: value and
uniqueness which contribute to lower cost and
improve the performance of company. Another study conducted
by the Camelli (2004) which analyzes the
relationship between strategic human capital and the
performance of public sector of organizations conclude that.
local governments with the human capital strategy such as
education, competence, experience and human
capital with value and uniqueness have better financial
performance.
R3: Human capital investment influences company performance.
The relationship between Leadership and Strategic
Orientation ,
Bass and Avolio (1990) states that the quality of the leader
is often regarded as the most important
factor to determine the success or the failure of
organization. Schein (2010) and Porter (1996) state that
leadership is a key in the effectiveness of organization.
The role of leadership is very strategic and important in
an organization, so the challenge in developing of the
organization's strategy is very important. This is
appropriated with the results of the study by Waddock and
Graves (1997) concluding that there is a positive
relationship between the assessment of Top Management and
the decision of strategies.
R4: Leadership influences strategic orientation
The Relationship between Leadership and the Company's
Performance a-
Leadership is a significant management function to maximize
efficiency and to achieve the obj ectives
of the organization, Chung Ming (201 l). Bass (1990) state
that the quality of leadership is often regarded as the
most important factor to determine the success or the
failure of an organization. Some researchers conclude that
the transformational leadership is more superior than the
transactional leadership (Bass et al., 2003). Chung
Ming et al. (2008) finds that transformational leadership is
significantly related to business performance.
R5: Leadership effects the performance of the company
The Relationship between Strategic Orientation and the
Company's performance
The Relationship between Strategic Orientation and the
Company's performance
Hit et. al (2001) explain that business-level strategy is
related to the industrial position of a company to
its competitors. In choosing a business level strategy, a
company evaluates the strategies used because this
decision will sacrifice large amount of company resource.
Robinson (1997) state that the strategy taken must
involve many organization members and the system applied in
the company. Barney (1986), conclude that the
strategic orientation directly and indirectly influences
company’s performance.
R6: Strategic orientation influences company performance ,
III. RESEARCH METHOD
Based on the objectives to be achieved and the relationships
among the variables, this research belongs
to the description and explanatory research. The descriptive
purpose of this study is to illustrate the specific
characteristics of population based on the data obtained
from the samples. The explanative purpose of this study
is to describe the relationships among research variables
This research was conducted at the airports in Indonesia which
are managed by PT. Angkasa Pura, both
PT. Angkasa Pura I and Angkasa Pura II. The population in
this study is all of the airports managed by PT.
Angkasa Pura which provide domestic and international flight
service. The total airports managed PT.Angl<asa
www.ijbmi.org 28 I P a g e
. The Influence of Human Capital Investment...
Pura are 25 airports are scattered all over the territory of Indonesia": The samples were taken
by using saturated
sampling techniques (census) in which all population of the
research was used as the sample.
The data collection was conducted by distributing
questionnaires to the leaders of the airports managed
by PT. Angkasa Pura, to answer and give their perceptions
about the questions related to this study
The inferential statistical method applied in the data
analysis of this research is Partial
Least Square
program. The writer used Partial Least Squares (PLS),
because PLS is indeterminacy factor, the powerful
analysis method that does not assume that data must be
measured using certain scale of measuremmt.
IV. RESEARCH RESULT
The respondent's characteristics based on gender, period of
work and the level of education can be seen in the
table 1 below:
Research Result
The respondent's characteristics based on gender, period of
work and the level of education can be seen in the
table 1 below:
Table I. Freuenc Distribution of Res ondent’s
Characteristics
Male 25
H-1
-11
Level of education
1. High School I 4
2. Academician 6 24
3. Bachelor’s Degree 7 28
4. Master’s Deg ee ll 44
211
Period ofwork *
1. < 5 years 3 12
2. 5-10 years 1 4
3. 11-15 years ._.. 0 0
4. 16-20 years ' 2 8
5. 21-25 years 3 l2
6. >25 ears 16 64
Z11
Based on the gender of the respondent, l0O% the airport
leaders of PT. Angkasa Pura are male.
According to the level of education, 44% respondents are
bachelor degree holders and 28% are master degree
holders. Meanwhile, 64% of them have worked for more than 25
years.
The result of hypothesis testing among I.he variables is
presented in the Table 2. below:
Table 2. H p othesis Test Results
Construction Original Mean g:_'::i:1 Standard T Statistics
Axlditional
Sample (0) Sample (M) E‘ Emr (Sterr (]OISterr|) Information
":f“°f'Pi“'1" 0.722035 0.099901 0.072073 0.072073
10.020300
trateconemanon
0.3367?5 0354378 0.052683 0.052683 6392448
0359591 0354175 0.112833 0.112833 3.186921 Igmficam
”“‘“°’’““‘’ 2-“-
~- 000000010000
0566452 0.548040 0.060326 0.060326 9389879
0.121190 0.097370 0.12'.’876 0.127876’ 0.947713 Not
Significant "'*
an» ‘sPcxfonnance
03-70014 0.404007 0.00020 0.00029 3.107130
0 a 7 ‘sPexformance
Nrm-° ** Simifionnt at 1% lev'el
The Influence of Human Capital Investment...
The hypothesis test results obtained: it
i. The path coefficient of the influence of the human
capital‘ investment on the leadership variables is
0.722635 in t,.,,;s,;., value of 10.026360?» 2.518 at
significance level of a = 0.01.
2. The path coefficient of the influence of the human capital
investment on the strategic orientation variables
is 0.336775 in t ,,.,;,,;., value of 6.392448> 2.5l 8 at
significance level of a = 0.01
3. The path coefficient of the influence of the human capital
investment on the company‘s performance
variables is 0.359591 in t ,.,.;,,;.., value of 3.186921>
2.518 at significance level of n = 0.01
4. The path coefficient of the influence of the leadership on
the strategic orientation variables is 0.566452 in
t ,,,,;,.;c value of 9.389879> 2.518 at significance level
of a = 0.01
5. The path coefficient of the influence of the leadership
on the company’s performance variables is 0.121190
in t ,...;,.g.; value of 0.947713 <2.5I8 at significance
level of a = 0.0!
6. The path coefficient of the influence of the leadership on
the company/’s performance variables is 0.370014
in t ,,,,,;S,«..., value of 3. 167138> 2.5 l8 at
significance level of (1 = 0.01
V. ANALYSIS AND DISCUSSIONS
1. The Influence of Human Capital Investment on Leadership
Human capital is an attempt to develop the ability,
experience and knowledge through training and
education (Lepak, 1999, Sneel & Dean in Wong, 1993). The
study by Memon et.al(2009) states that the
relationship of human capital investment to the leadership
has positive and significant influence. It means that
the better the human capital investment, the better the
leadership. The of human capital investment plays an
important role in the leadership. This supports the validity
of theories proposed by Memon et a]., (2009);
Ukenna et al. (2010 ), Black et al. (2001).
2. The Influence of Strategic Orientation on Human Capital
Investment
Strategic orientation is an outline of the company’s
strategy related to the decisions and the behavior of
the business unit to achieve higher business perfonnance
(Slater and Never, 1994). Strategic orientation reflects
the company’s philosophy, how to conduct business through
the values and beliefs in order to achieve superior
performance (Gatiguon and Xuereb in Zhou et.al 2005).
'I'hi=.'se values and beliefs determine the resource to be
used, the ability of individuals and state that resources
and capabilities are a cohesive unity (Ray in Zhu et al,
2005), that Capability is intangible and is based-on
interaction. 'lhose Values are difficult to be imitated and
duplicated. Those values are source of competitive advantage
(Ray in Zhu et al., 2005). It means that the better
the human capital investment, the better the company’s
strategic orientation. Strategic orientation is a critical
factor of the cornpany’s competitiveness, therefore human
capital investment plays roles in creating competitive
advantage. This supports the validity of theories proposed by
Ray in Zhu (2005); Chung Ming et al. (2008);
Chung Ming (2011); Menguc et al_ (2007).
3. The Influence of Human Capital Investment on Company's
Performance
Human capital is defined as an employee who has the ability,
experience, and knowledge to produce
economic value for the company Lcpak (1999); Snell &
Dean (1992), Cheng-Kang and Yuan-Yin (2011), still
in the same source Snell & Dean (1992)-state that the
knowledge and skills can create staff productivity. So,
human capital refers to employees who have ability,
experience and knowledge that provide economic value to
the organization. Human capital investment is also one of
the companvs capital sources of innovation and
renewal strategy, re-engineering process, as well as the
dream of company resources, Bontis (1999). Human
capital investment plays an important role on company’s
performance. This supports the validity of theories
proposed by Snell and Dean (1992); Lepak (I999); Endri
(2010).
4. The Influence of Leadership on Strategic Orientation
Bass (1990) states that the leader quality is often regarded
as the most important factor that determines
the success or failure of an organization Schein (1992) and
Porter (1996) state that leadership is a key element in
the effectiveness of the organization. The role of a leader
is very strategic and important in an organization, thus
of the challenges in developing organizational strategy is
very important. This is in line Waddock and Graves’s
studies (1997) which concluded that there is a positive
relationship between Top Management assessment with
strategic decisions. Leadership influences on strategic
orientation and this supports the validity of theories
proposed by David (2006), Bass (1990).
5. The Influence of Leadership on Company’s Performance
Research has shown that leadership variable does not
influence the company’s performance. This result
is in line with the research proposed by Hannan &
Freeman (1983), and Timothy and Robyn (2011) who find
out that leadership does not influence the company’s
performance. Leadership does not affect company’s
www.ijbmi.org 30 JP a g e
The Influence of Human Capital Investment . ..
performance, an as a result so that the analysis does not
support thiihypothesis of the study, therefore the theory
of Chen-Chen (2004) is not proven.
6. The Influence of Strategic Orientation on Company’s
Performance
Strategic orientation is an outline of the company’s
strategy related to the decisions and the behavior of
the business unit to achieve higher business performance
(Slater and Narver, 1990). Chung Ming et al. (2.008)
argue that strategic orientation is a critical factor of the
company’s competitiveness in economic transition
context. Strategic orientation affects the company's
performance. This supports the validity of theories proposed
by Chung Ming et al. (2008), Morgan (2003), I-Iitt et al.
(2001). The result obtained is different from that of
the previous research about the relationship of the
strategic orientation to the company's performance conducted
by Slater anf Naver (1994), Ashikia (2010) in which the
strategic orientation does not affect the company's
performance. The differences are caused by firstly the
objects and the location of the study, and secondly the
different concepts and measurement variables used-
VI. CONCLUSION
From the overall discussion of this study, it can be
concluded that human capital investment will
directly influence leadership, because good leaders have an
ability to drive his subordinates with a variety of
competencies in which competence gained through education,
training and experience is needed. This study also
concludes that human capital investment, leadership and
strong strategic orientation affect performance. To
increase competition by increasing performance, PT.Angl(asa
Pura would need to increase its human capital
through education and training, to change to better
leadership style and to to focus on a clear strategic
orientation.
REFERENCE
[I]. Ashari, Siti Fatimah, 201 I. An Exploratory Studv of
Leaderslnya Styles and The lfiffect on Performance Among Managers at
Malaysia Airports Technologies Sdn, Bhd, College of Business
Universiti Utara Malaysia, Malaysia.
[2]. Asikhia, Olalekan, 2010. Strategic marlreting
orientation and performance : A case for synergistic merger ejects of Nigerian
Banks, European Journal of Scientific Research. ISSN
1450-216X Vol.42 No.2 ( 2010), pp. 168-189.
[3]. Baptiste, Ian, 2001. Educating Lone Wolves: Pedagogical
lmpgications of Human Capital Theory, Adult Education Quarterly,
Vol.5} No.3, American Association for Adult and Continuing
Ediucation.
[4]. Barney, Jay B, 1986. Strategic Factor Markets : Expectations,
Luck. and Business Strategy, Institute for Operations Research
and the Management Sciences.
[5]. Bass, Bernard M.,Bruce J.Avolio.,Dong Hung and
YairBerson, 2003. Predicting unit performance by Assessing transformational
and Transactional leadership, Journal of Applied Psychology,
Vol.88, No.2, 207-218.
[6]. Bass, B and Avolio, B, 1990. Developing
Transformational leadership and beyond, Journal of Europcn Industrial Training
Vol. 14.1990 PP 21-7.
[7]. Bass & Stogdill, 1990. Hand Book of Leadership :
Theory research and managerial applications.
[8]. Black, Sandra E, Lisa M. Lynch, 2001. Human Capital
Investment and Productivity.
[9]. Blundell, Richard, 1999. Human Capital investment: The
Returns from Education and Training to the lrzditddztal, the Firm, and
the Economy, Fiscal Studies (1999) vol 20.
[10]. Bontis, N., 1999. Ivbnaging Organizational Knowledge
by Diagnosing intellectual Capital: Framing and Advancing the State of
the Field, International Journal of Technologi Management,
18, 5-8, 433-462.
[1 1]. , 2007. Human Capital and Organizational
Pet;formance: A Study of Egyptian Soflware Companies, Journal of
Management Decision Vol.45, No.4.Pp 799-80].
[12]. dan Fitz-enz, Jac, 2002. Intellectual capital R01: a
current map of human capital antecedents and consequent, Journal
of Intellectual Capital, Vol. 3 No. 3, pp. 223-47.
[13]. Carnelli, Abraham, 2004. Strategic Human Capital and
Performance of Public Sector Organizations. Scandinatian Journal of
Management: 20 (2004), Pp 375-392.
[14]. Chen-Chen, Jui, 2004. Leadership Eflectivenesr, Leader
Style and Employee Readiness, The Emerald Research.
[15]. Chcng-Kang Yuan,Chuan-Yin Lee, 2011. Exploration of a
construct model linking leadership apes. organization culture,
employees performance and leadership per:/ormance, Procedia-
Social and Behavioral Sciences 25 (2011) 123-136.
[16]. Chung Ming Lau, 2011. Team and Organizational Research
Strategic Orientations and Firm Performance in Transitional
Economy, Journal of Business Research 64, I344-I35 l.
[17]. Chung Ming Lau, Daphne Lu Yin, Ping Kwong Yeung, Yuan
Lu, 2008. Strategic Orientation of High Technology Firms in
Transational Economy, Journal of Business Research 61,
765377.
[[I8]- David, Day Y., 2006. Leadership in Team Based
Organizations: On The Threshold of a New Era, Science Direct.
[I9]. David E Guest, 199?. Human Resource Management and
Perforntance: a Review and Research Agenda. The International
Jouml of Human Resource Management.
[20]. David, Fred R. 2009. Strategic Management, Prentice
Hall Intanational Inc.
[21]. Delaney, John T. and Huselid, mark A. 1996. The Impact
of Human Resource Management Practices on Perceptions of
Organizationai Perfimnance, Academy of Management
Journal; Aug 1996; 39, 4; ABUINFORM research Pp
949-969.
[22]. En dri, 2010. Pcran Human Capital’ daiam
znaningiaatiran kincrfa pcrusahaan : Snata tinjotton tocritis don Empirir, J
umal
Administrasi Bisnis vol.6.No.2 : hal.179-190.
[23]. Fletcher, C. (2004) Appraisal and Feedback: Making
performance review work, CIPD, London
[24]. Gluck, William F. dan Lawrence R Jauch, 1987.
Manajetnen Strategis don Kebijaican Perttsahaan, Erlangga. Jakarta.
[25}. Halpen, Nigel, 2008. Direct. Moderating and Mediating
Eflects of Market Orientation on the Performance of Airports in
Europe ‘.9 Peripheral
Areas, Journal of Travel &. Tourism Marketing volume 24, Issues 1, pages
47-61.
[26}. Harnbrick, D. C., Finkelstein, 8., and Mooney, A.
2005. Executive job demands: New insights for explaining strategic decisions
and leader behaviors, Academy of Management
Review, 30: 472-491.
9 - ‘ “-
www.ijbmi.ong 31 [P a g e
{2?]. Harman and Freeman, 1983. The Liabiitty ofNewne.s's :
Age Dependencies“ orgartizationai Death Rates, American Sociological
Review, Vol.48,No.5 (Oct.,l983), pp.692-710. .
{Z8}. Harper, I1, & Earl, P. 1996. Growtit of Kno
wledgc" Perspectt°ves on b’ttst'ness Decision maker. In P. Earl (Ed),
Management,
Marketing and the Competitive Process (pp. 306-328).
Aldershotz Elgar.
[29]. I-[itt et al., 2001. Manajemen Straiegis Daya Saing
Global, Saletnba Empat, Jakarta.
[30]. Huselid, Mark. A, 1995. the impact ofhuman resource
management practice on turn over, productivity, and corporate fittaneittl
Performwwc. Academy
of Managemcmrouxuai
vol..38 No.3 , 635-611.
[3 I]. Lepak, David P, 1999. fire lftmtan Resotmoe
Arcititecture, Toward a Tizeaty offiantan Capita! Aiiocation and Deveiopment,
Academic of Management Review, V0124 No.1 Pg.36-38.
[32}. Mart, B.. Gray, D. and Neely, A., 2003. Why do firms
measure their tnteilectttai copttai, Emerald Journal of Intellectual Capital,
Vol. 4 No. 4, pp. 441464.
[33 1. Maritnuthu Maran, Arokiasa my Lawrence, Istnaii
Maitnunatr, 2009. Human Litptiof be vefopment and‘ ti: tinpoct on firm
performance : Evidence from developmental ecomonics, Journal
of International Social Research Vol 2/8 Summer 2009.
[34]. Mayo, Andrew,2000. The Rafe of Employee Development in
The Growth of Intellectual Capitai, Personel Review Vol 25 No.4.
[35]. Memon, Muhammad Aslam, Ahmad Mangi and
ChandanLalRohran, 2009. Htttnon capital 0 source ofeompetitive advantage
“(niece-,ti>r strategic feadersirip ".,A1Istm|ian
Journal of Basic and Applied Sciences, 3(4): 4182-4189, 2009.
[36]. Men guc, Bulen t,ScigyoungAnII and Eric Shin, 2007.
Tronsfirrmationoi leadersiufio and market orientation : implication for the
implementation of competitive strategies and business
ttnitpetjormance, Journal of business research 60 (2007) 314-321.
[37]. Morgan, Robert E, 2003. Business Petfortnance and
Dimensions ofStrategie Orientation, Journal of Business Research, 56, 163-
176.
I38}. Nawuwi, I-fudarf, 2006. tS'vutimst'uEtn ti/tftnctjemen
tfiinerja a’I't5t'ng:ittngan :"'erusat'tatm'a’an t’ntt’itsm', Gujuir which
Urrfversftfes.
[39]. Onglcoraharjo, Martina Dwi Puji Astti, Antonius
Susanto, Dyna Rnchmawati, 2008. Anttiisis Pengaruiz Human Capital Terhctdap
Kt'ncr_t'o Perttsaizaan (Stztdi Empiris pada Kantor Akztntan
Pttbiik Indonesia),
Jumnl Akunttmsi dnn Keuangan.
[40}. 0'ReilIy, Charles A, 2010. How Lcadersiztp Matters:
The Eflircts of Leaders Aiignment on Strategy impiementation, The
Leadership Quarterly.
[41]. Poflcr,
M.E. What is Strategy? Harvard
Business Review 04:6), 1996, pp 61-78.
[42]. Rivai , Viethzal, 2007. Manojemen Sumber Dtg/a Manusio
Unto}: Pentbahan, Rajawali Pets, Jakarta.
[43}. Robinson, Pearce, I997. Monajemen Strategt, Binarupa
Aksara, Jakarta.
{44]. Schein Edgar H.,20 l0. Organizations! Culture and
Leadership.
[45]. Sister, SF. And Nan-er JC, 1990. Ibo £,fi2'ot.r gfa
Alexia: artwexatioe on bseiocss-pvgfxaéiizrgr, Joumal of marekfing, 54 (4)t' 20-
35. .
[46]. Slater. Stanlev F &. Navel’. John C..l994. Does
competitive environment moderate the market orientation performance
retattonsnip, Journal ofmaticeting Vol.S8 January.
[47]. Snell, Scott A and Dean. James W.,l992. Integrated
Manufacturing and Human Resource Management : A Human Capital
Perspective, The Academy
of Management Journal
Vol.35. No.3 '-pp.467-S04.
[48]. Snell,
S.A., Lepalc,
D.P. & Youndt, M.A., 1999. Managing the architecture of inteiiectuai
capital‘: impiications fiar strategic
human resource management. In G.R. Fer1'is(ed.), Research in
personnel and human resources management, special supplement,
JAI Press, l75-I93.
[49]. Timothy, Donne‘! and Robyn Keast, 2011. Fitting Airport and Management Focus, Issue 11
(2) April 2010, pp 98414, ISSN
1567-7141 Faculty ofBusiness Airport
Metropolis Project
Queensland University
ofTeclmology Australia.
[50]. Ukenna S., ijeoma N., Anionwu C. and Olise M. C.,
2010. Efiézct of Investment in Human Capital Development on
Organizational Performance: Empirtcai Examination oftize
Perception ofSmaii Business Owners in Nigeria. European Journal
ofEconomics, Finance and Administrative Sciences, 26,
93-107.
[51]. Waddoelc, S. & Graves, S. 199?. Quality of
management and quoiny ofstairehoider relations, Business and Society Review,
36:
250-279.
[52]. Wong V, Saunders J, 1993. Business Orientation and
corporate success, Journal of strategic; 1:20-40.
[53]. Yang, Chung-Wen, 2008. The relationship among
icadersinp styles. entrepreneurial Orientation and business performance,
Managing global Transitions 6 (3): 257-275. -
[S4]. Yuan, C. K, & Lee, C. Y., 201]. Expioration of a
construct mode! iiniting ieadership types. organization cuitare. empioyees
performance and ieadership performance. Procedio - Sociai
and Behavioral Sciences, 2.5, 123-136.
http:tidx.doi.org/10. I0 l6ij.sbspro.20l 1. 10.534
[55]. Zahra, S. A., Ireland, R.D., & Hitt, M.A.
2000. international expansion by new venture
[S6]. firms: Internotionui diversity. mode ofmuriwt entry,
tecimoiogicai (earning, and performance. Amdelny of Management Jounrai,
' 43 5 :925-950.
[57]. ZhE1n)g, Davi d Di and Edward Bruning, 2011. Personal‘
characteristics and strategic orientation .° entrepreneurs in Canadian
manufacturing companies. Intemational Journal of
Entrepreneurial Behaviour&Rcscacrh Vol.1? No.1 pp.82-103.
[58]. Zhou, Kevin Zheng, Chi Kin (Bonnet) Yim, & David K
Tse, 2005. Tire Eflects of Strategic Orientations on Technology and
Market Based Breatctrougit Innovations, iou ml of Marketing,
[59]. Zhu ,Weichun, Irene KJ-l.Chew, William D.Spangler,
2005. CEO transforrnationai leadership and organizational outcomes: the
mediating role of human capitai enhancing human resource
management. The Leadership Quarterlylfi (2005) 39-52.